Jakarta (ANTARA) - Kejuaraan bulu tangkis Victor Exist Jakarta Junior (Vejo) International Series 2019 di Britama Sport Hall Mahaka Square Kelapa Gading, Jakarta, 5-11 Agustus diharapkan menjadi kawah candradimuka bagi pemain muda baik dari Indonesia maupun manca negara.

"Kita lihat antusiasnya negara Asia mengirim pemainnya mengikuti Vejo 2019. Itu menandakan kejuaraan ini punya arti penting untuk mempersiapkan pebulu tangkis pelapis yang nanti akan jadi andalan di masa mendatang," kata Ketua Panpel Vejo 2019 Alfianto Wijaya dalam keterangan resminya di Jakarta, Senin.

Pria yang juga Ketua Harian PB Exist Jakarta mengatakan Vejo 2019 selain sebagai kawah candradimuka juga bisa dijadikan ajang untuk memetakan kekuatan pebulu tangkis muda baik dari Indonesia maupun internasional yang ke depan bakal menggantikan pemain senior yang ada saat ini.

"Makanya kejuaraan Vejo 2019 sangatlah penting karena untuk mempersiapkan atlet-atlet junior agar tambah matang dengan punya jam terbang internasional, sekaligus dapat menimbang atau memprediksi calon lawan-lawan di waktu senior nanti," Alfianto menambahkan.

Sementara itu, Ketua Pengprov PBSI DKI Jakarta, Alex Tirta, mengatakan selain penting jadi kawah candradimuka, kejuaraan Vejo 209 juga merupakan kejuaraan yang masuk agenda tahunan lembaga yang ia pimpin.

"Kejuaraan ini jadi agenda penting bagi Pengprov PBSI DKI Jakarta. Karenanya kami pun berusaha dalam pelaksanaan dari tahun ke tahun untuk selalu menghadirkan perbaikan dan pembaharuan," katanya.

"Kami juga sangat berterima kasih kepada Victor yang menjadi sponsor utama, juga pihak-pihak lain yang turut mendukung terlaksananya Vejo 2019 ini," kata pria yang juga Ketua Harian PP PBSI itu.

Vejo 2019 diikuti puluhan peserta dari 11 negara yaitu Sri Langka, Singapura, Malaysia, Taiwan, Perancis, Amerika Serikat, Thailand, India, Jerman, Korea dan Indonesia selaku tuan rumah. Mereka akan turun pada kategori U-15, U-17 dan U-19.

Banyaknya peserta tidak lepas kejuaran ini diakui PP PBSI, Badminton Asia Confederation (BAC) maupun federasi bulu tangkis dunia atau Badminton World Federation (BWF). Peserta sendiri nantinya juga mendapatkan poin dari BAC untuk U-15 dan U17 serta dari BWF untuk U-19.