"Kalau aku sih merasakan gimana pun beda ya, baca buku cetakan dan digital. Kalau baca novel yang buku tuh kita pegang dan ngerasin langsung gitu, kalau yang kita pegang dan rasain itu memang benar-benar buku bukan handphone," kata Mawar saat dijumpai di Jakarta, Senin.
"Kayaknya sekarang mulai berkurang ya karya-karya sastra, karena orang-orang kayak udah lebih banyak ngandelin digital ya," ujar pemeran Annelies dalam film Bumi Manusia yang diangkat dari novel karya Pramoedya Ananta Toer itu.
Baca juga: Pemeran "Bumi Manusia" bicara stereotip anak multiras
Baca juga: Mawar De Jongh berharap makin banyak orang baca buku Pramoedya
Baca juga: Narkoba bukan solusi masalah hidup, kata Mawar de Jongh