Moskow (ANTARA) - Kepolisian Rusia pada Sabtu menangkap aktivis oposisi terkemuka, Lyubov Sobol, menjelang aksi protes di Moskow yang menuntut pemilihan bebas.

Ribuan pengunjuk rasa oposisi Rusia diperkirakan akan kembali melakukan aksi di Moskow pada Sabtu meskipun ada tindakan keras dari aparat kepolisian dan larangan atas aksi tersebut.

Sobol menyeru masyarakat agak turut serta dalam aksi itu, yang mana pihak berwenang di Moskow menolak untuk memberikan sanksi.
Baca juga: Ribuan orang protes atas larangan oposisi memberikan suara
Sobol, yang melakukan aksi mogok makan, ditangkap di dalam sebuah taksi saat hendak menghadiri aksi protes dan dipaksa masuk ke mobil polisi.

Sumber: Reuters
Baca juga: Hampir 100 demonstran oposisi diamankan kepolisian Rusia