Jakarta (ANTARA) - Data AirVisual dalam lamannya di AirVisual.com menunjukkan kualitas udara terburuk pada Jumat siang ini pukul 12.00 WIB di wilayah Provinsi DKI Jakarta terdapat di daerah Mangga Dua Selatan, Jakarta Pusat dengan status udara tidak sehat.

Mangga Dua Selatan berada di urutan 170 berdasarkan indeks US Air Quality Index (AQI) atau indeks kualitas udara setara dengan parameter PM2.5 dengan nilai polutan 92.2 µg/m³.

Posisi kedua dengan kualitas udara terburuk di DKI Jakarta diduduki oleh wilayah Pejaten Barat, Jakarta Selatan dengan indeks AQI 167.

Wilayah Pegadungan, Jakarta Barat dan Rawamangun, Jakarta Timur masih bertengger sebagai wilayah dengan kualitas udara terburuk dengan masing-masing indeks AQI sebesar 162 dan 159.

Wilayah Patra Kuningan juga merupakan daerah dengan polutan di udara terbanyak kelima di Jakarta, dengan angka 66 µg/m³ berdasarkan parameter PM2.5 atau setara dengan 160 di indeks kualitas udara.

Kelima wilayah yang disebutkan memiliki status udara yang tidak sehat berdasarkan nilai polutannya.
Baca juga: Jumat pagi Pegadungan miliki kualitas udara terburuk di Jakarta

Meski demikian, Jakarta masih memiliki wilayah yang memiliki udara dengan status rata-rata, yaitu di daerah Kemayoran, Jakarta Pusat dengan Indeks AQI sebesar 65 atau memiliki kandungan polutan di bawah 90 µg/m³ berdasarkan parameter PM10.

Secara keseluruhan, DKI Jakarta memiliki indeks kualitas udara yang buruk dengan nilai 167 atau setara dengan parameter PM 2.5 dengan nilai polutan 86.6 µg/m³.