Jakarta (ANTARA) - Ketinggian muka air di Pintu Air Pasar Ikan Jakarta Utara pada Rabu malam meningkat lagi dan dinyatakan Siaga II oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta setelah pada Rabu pagi, pukul 03.00 WIB terjadi penurunan.
Berdasarkan informasi yang ditampilkan BPBD DKI Jakarta, kenaikan tinggi muka air mulai terjadi pukul 17.00 WIB dengan ketinggian awal 182 sentimeter, yang masih dalam kategori Siaga III.
Kemudian BPBD DKI Jakarta kembali memperbaharui data pukul 18.00 WIB dengan ketinggian muka air mencapai 195 sentimeter namun masih pada tingkatan Siaga III.
Namun, pada pukul 19.00 WIB BPBD menyatakan kondisi Pintu Air Pasar Ikan menjadi siaga dua dengan ketinggian air hingga 205 sentimeter.
Beberapa daerah yang berpotensi terdampak banjir rob, yaitu Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Marunda, Cilincing, Kalibaru dan Kamal.
BPBD DKI Jakarta telah melakukan sejumlah upaya untuk mengantisipasi dampak banjir rob yaitu dengan menyebarkan informasi kepada masyarakat yang bermukim di Pesisir Pantai Utara Jakarta dan Kepulauan Seribu atas kenaikan Tinggi Muka Air Pasar Ikan melalui sosial media seperti Twitter, Facebook, Whatsaap dan Website.
Selain itu, pemberitahuan juga disampaikan kepada camat dan lurah melalui grup WhatsApp kebencanaan pusat data dan informasi BPBD DKI Jakarta.
Pintu Air Pasar Ikan Jakarta Utara kembali siaga dua
31 Juli 2019 21:14 WIB
Arsip{ Grafik dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menunjukkan tinggi permukaan air di Pintu Air Pasar Ikan dalam kondisi siaga II, Selasa (5/2). (ANTARA News/Taufik Ridwan)
Pewarta: Katriana
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019
Tags: