Jakarta (ANTARA) - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menyambut baik rencana penerbitan peraturan presiden (perpres) tentang mobil listrik karena dapat memberikan banyak pilihan kepada masyarakat dan pengusaha.

Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Logistik dan Supply Chain, Rico Rustombi di Jakarta, Senin, mengatakan bisnis model Indonesia terkait bagaimana penggunaan energi terbarukan dan energi alternatif.

"Kami menyambut baik peraturan presiden (mobil listrik) ini dan hal tersebut merupakan suatu inisiatif bagaimana mendiversifikasi semua cadangan energi kita, tidak hanya bergantung minyak dan gas bumi. Jadi yang namanya mobil listrik juga tentu bagus karena ini sangat ramah lingkungan, dalam kesepakatan dunia pun diharapkan semua negara-negara termasuk Indonesia untuk menggunakan mobil listrik," ujarnya.

Rico menjelaskan bahwa dengan adanya peraturan mobil listrik kelak membuat ekosistemnya jauh lebih dinamis dan memberikan banyak pilihan bagi masyarakat dan pengusaha. "Tentunya juga bagus untuk lingkungan," katanya.

Ia menilai kepedulian pemerintah dalam masalah lingkungan dan akan menerapkan peraturan-peraturan baru terkait lingkungan maka rencana penerbitan peraturan mobil listrik sangat baik. Dengan adanya perpres mobil listrik, kata dia, paling tidak akan mengurangi tingkat polusi di berbagai wilayah, khususnya DKI Jakarta.

Namun Rico mengingatkan, terkait apa yang diberikan pemerintah kepada dunia usaha agar investor menginvestasikan uangnya untuk membangun mobil-mobil atau motor-motor listrik.

Baca juga: Pemerintah umumkan peraturan kendaraan tenaga listrik akhir Juli

Baca juga: Menanti peraturan mobil listrik di penghujung Juli



Kalau terkait biaya logistik, ia mengatakan angkutan laut lebih murah dibandingkan dengan menggunakan kendaraan darat, meskipun kendaraan tersebut menggunakan teknologi mobil listrik. Angkutan laut, kata dia, merupakan pilihan utama dalam logistik, dibandingkan dengan jalan darat melalui tol.