Aplikasi "SIL@T" tingkatkan pelayanan perguruan tinggi
22 Juli 2019 23:35 WIB
Peluncuran aplikasi SIL@T oleh (dari kiri ke kanan) Dr M. Aswad, selaku Kepala Pusat Pembinaan Jabatan Fungsional Bidang Pengembangan Kompetensi Pegawai ASN Lembaga Administrasi Negara; M. Samsuri, Sekretaris LLDIKTI Wilayah III; Prof Dr Diah Natalisa, Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi; Dr Illah Sailah, Kepala LLDIKTI Wilayah III; Dr M. Wahyudi M, Pengembang Sistem SIL@T dan Rektor Universitas Bina Sarana Informatika (kanan). (LLDIKI Wilayah III)
Jakarta (ANTARA) - Aplikasi Sistem Informasi dan Pelayanan Terpadu yang dinamakan "SIL@T" diharapkan dapat meningkatkan pelayanan yang disediakan oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah III bagi perguruan tinggi, terutama yang masuk dalam area kerjanya.
Aplikasi baru tersebut dikenalkan dalam acara peluncuran di kampus Bina Sarana Informatika di Jakarta, Senin, yang dibuka secara simbolis oleh Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Prof Dr Diah Natalisa.
Dalam sambutannya Prof Diah menyatakan dukungannya untuk SIL@T karena dapat menghemat dan meringkas jalur pelayanan publik, seraya berharap aplikasi ini dapat diterapkan di LLDIKTI wilayah lainnya di seluruh Indonesia.
Sementara itu, Kepala LLDIKTI Wilayah III, Dr Illah Sailah, dalam sambutan pada acara peluncuran aplikasi SIL@T menyatakan bahwa LLDIKTI Wilayah III menerapkan prinsip 4F dalam melakukan pelayanan, yaitu Faster (lebih cepat), Focus (berfokus), Flexsible (tidak kaku), dan Facilitating (membantu).
"Kopertis Wilayah III sudah bertransformasi menjadi LLDIKTI Wilayah III di mana kami berfokus pada penjaminan mutu yang diamanatkan dalam UU Nomor 12 Tahun 2012. Aplikasi SIL@T adalah bagian strategi kami yang digagas oleh Dr M. Samsuri guna mendukung pelayanan dalam penjaminan mutu bagi Perguruan Tinggi," jelas Illah.
Lebih lanjut Sekretaris LLDIKTI Wilayah III, Dr M. Samsuri, menjelaskan bahwa SIL@T memadukan beberapa sistem pelayanan yang disediakan oleh LLDIKTI Wilayah III seperti sistem peringatan dini (EWS) bagi perguruan tinggi dan sistem lainnya.
"Aplikasi SIL@T menyediakan single sign on untuk melihat seluruh layanan yang ada di LLDIKTI Wilayah III," ujar Samsuri yang juga pengagas SIL@T, seraya menambahkan bahwa reformasi birokrasi menuntut pelayanan dilakukan dengan cepat dengan memangkas proses birokrasi yang rumit menjadi sederhana.
"Selain itu, kita juga harus memberikan pelayanan yang cepat, memberikan pelayanan yang fleksibel, dan memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya," imbuhnya.
Acara peluncuran SIL@T dihadiri oleh 307 pemimpin Perguruan Tinggi yang berada di Wilayah III DKI Jakarta, serta Dr M. Aswad, Kepala Pusat Pembinaan Jabatan Fungsional Bidang Pengembangan Kompetensi Pegawai ASN Lembaga Administrasi Negara, serta Dr M. Wahyudi selaku Pengembang Sistem SIL@T dan Rektor Universitas Bina Sarana Informatika.
Aplikasi baru tersebut dikenalkan dalam acara peluncuran di kampus Bina Sarana Informatika di Jakarta, Senin, yang dibuka secara simbolis oleh Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Prof Dr Diah Natalisa.
Dalam sambutannya Prof Diah menyatakan dukungannya untuk SIL@T karena dapat menghemat dan meringkas jalur pelayanan publik, seraya berharap aplikasi ini dapat diterapkan di LLDIKTI wilayah lainnya di seluruh Indonesia.
Sementara itu, Kepala LLDIKTI Wilayah III, Dr Illah Sailah, dalam sambutan pada acara peluncuran aplikasi SIL@T menyatakan bahwa LLDIKTI Wilayah III menerapkan prinsip 4F dalam melakukan pelayanan, yaitu Faster (lebih cepat), Focus (berfokus), Flexsible (tidak kaku), dan Facilitating (membantu).
"Kopertis Wilayah III sudah bertransformasi menjadi LLDIKTI Wilayah III di mana kami berfokus pada penjaminan mutu yang diamanatkan dalam UU Nomor 12 Tahun 2012. Aplikasi SIL@T adalah bagian strategi kami yang digagas oleh Dr M. Samsuri guna mendukung pelayanan dalam penjaminan mutu bagi Perguruan Tinggi," jelas Illah.
Lebih lanjut Sekretaris LLDIKTI Wilayah III, Dr M. Samsuri, menjelaskan bahwa SIL@T memadukan beberapa sistem pelayanan yang disediakan oleh LLDIKTI Wilayah III seperti sistem peringatan dini (EWS) bagi perguruan tinggi dan sistem lainnya.
"Aplikasi SIL@T menyediakan single sign on untuk melihat seluruh layanan yang ada di LLDIKTI Wilayah III," ujar Samsuri yang juga pengagas SIL@T, seraya menambahkan bahwa reformasi birokrasi menuntut pelayanan dilakukan dengan cepat dengan memangkas proses birokrasi yang rumit menjadi sederhana.
"Selain itu, kita juga harus memberikan pelayanan yang cepat, memberikan pelayanan yang fleksibel, dan memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya," imbuhnya.
Acara peluncuran SIL@T dihadiri oleh 307 pemimpin Perguruan Tinggi yang berada di Wilayah III DKI Jakarta, serta Dr M. Aswad, Kepala Pusat Pembinaan Jabatan Fungsional Bidang Pengembangan Kompetensi Pegawai ASN Lembaga Administrasi Negara, serta Dr M. Wahyudi selaku Pengembang Sistem SIL@T dan Rektor Universitas Bina Sarana Informatika.
Pewarta: Bambang Purwanto
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2019
Tags: