Info Haji
Disiplin menabung, wartawan SIB Medan akhirnya berhaji ke Tanah Suci
20 Juli 2019 10:36 WIB
Yogi Suwanda Bin Kasirun (55) wartawan Surat Kabar Harian Sinar Indonesia Baru (SIB) di Asrama Haji Medan, Jumat (19/7/2019). (FOTO ANTARA/Munawar Mandailing)
Medan (ANTARA) - Wartawan Surat Kabar Harian (SKH) Sinar Indonesia Baru (SIB) di Medan, Sumatera Utara, Yogi Suwanda Bin Kasirun (55), akhirnya bisa mewujudkan cita-citanya untuk melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci pada musim haji 2019, karena disiplin menabung.
"Yang pertama kali adalah tanamkan niat dalam hati untuk bisa beribadah haji, dan kemudian diiringi rajin menabung untuk bisa memenuhi Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH), Insya Allah apa yang kita cita-citakan itu, dapat terkabul dengan baik " katanya di Asrama Haji Medan, Jumat (19/7) tengah malam, sesaat akan berangkat menunaikan ibadah haji.
Ia bersama sebanyak 376 jamaah calon haji (calhaj) yang tergabung pada kelompok terbang (kloter) 08 Embarkasi Medan, pada Sabtu dini hari pukul 01.00 WIB akhirnya diberangkat ke Tanah Suci di Arab Saudi.
Yogi Suwanda mengemukakan bahwa keinginan berangkat ibadah haji itu sudah sejak lama diniatkannya, yakni pada tahun 2000.
"Alhamdulillah, saya tidak menduga sama sekali akhirnya bisa menginjakkan kaki ke Tanah Suci Mekkah. Ini adalah berkat Allah Yang Maha Kuasa," katanya.
Ia menceritakan kala itu, ia ditugaskan oleh redaktur di SKH SIB untuk meliput aktivitas pemberangkatan ibadah haji di Asrama Haji Medan.
Karena terlalu seringnya dia ditugaskan melakukan wawancara dengan para jamaah calon haji dari Embarkasi Medan, akhirnya dirinya terinspirasi untuk bisa melaksanakan ibadah haji.
Sejak dari itulah, dia mulai rajin menabung di sebuah bank milik pemerintah yang ada di Medan.
"Kemudian, akhirnya tahun 2109 ini, bisa berangkat haji ke Tanah Suci. Ini merupakan catatan sejarah bagi saya dan keluarga," katanya.
Seperti calhaj lainnya, ia juga berharap bisa menjadi haji "mabrur".
Pimpinan kloter 08 Embarkasi Medan, Yusraman Kaya Siregar Bin Marasutan Siregar menjelaskan dari jumlah 376 calhaj tersebut, rinciannya dari Kota Medan 234 orang, Kabupaten Langkat 87 orang, Kabupaten Padang Lawas 34 orang, Kabupaten Deli Serdang 4 orang, Kabupaten Pakpak Bharat 4 orang, Kabupaten Labuhan Batu 3 oranga, Kota Tebing Tinggi 2 orang, dan Kabupaten Asahan 1 orang.
Calhaj termuda atas nama Chairunisa Erwin Rangkuti (18). Sedangkan calhaj tertua atas nama Syah Fitriani (88) dan Rohani Sultan Sulaiman (88).
Warga Sumatera Utara yang berangkat ke Tanah Suci pada 2019 ini tercatat 8.641 orang.
Baca juga: Lansia naik haji bermodal menabung Rp 30 ribu
Baca juga: Pemulung berangkat haji setelah belasan tahun menabung
Baca juga: Menabung sejak zaman penjajahan, baru bisa berhaji tahun ini
"Yang pertama kali adalah tanamkan niat dalam hati untuk bisa beribadah haji, dan kemudian diiringi rajin menabung untuk bisa memenuhi Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH), Insya Allah apa yang kita cita-citakan itu, dapat terkabul dengan baik " katanya di Asrama Haji Medan, Jumat (19/7) tengah malam, sesaat akan berangkat menunaikan ibadah haji.
Ia bersama sebanyak 376 jamaah calon haji (calhaj) yang tergabung pada kelompok terbang (kloter) 08 Embarkasi Medan, pada Sabtu dini hari pukul 01.00 WIB akhirnya diberangkat ke Tanah Suci di Arab Saudi.
Yogi Suwanda mengemukakan bahwa keinginan berangkat ibadah haji itu sudah sejak lama diniatkannya, yakni pada tahun 2000.
"Alhamdulillah, saya tidak menduga sama sekali akhirnya bisa menginjakkan kaki ke Tanah Suci Mekkah. Ini adalah berkat Allah Yang Maha Kuasa," katanya.
Ia menceritakan kala itu, ia ditugaskan oleh redaktur di SKH SIB untuk meliput aktivitas pemberangkatan ibadah haji di Asrama Haji Medan.
Karena terlalu seringnya dia ditugaskan melakukan wawancara dengan para jamaah calon haji dari Embarkasi Medan, akhirnya dirinya terinspirasi untuk bisa melaksanakan ibadah haji.
Sejak dari itulah, dia mulai rajin menabung di sebuah bank milik pemerintah yang ada di Medan.
"Kemudian, akhirnya tahun 2109 ini, bisa berangkat haji ke Tanah Suci. Ini merupakan catatan sejarah bagi saya dan keluarga," katanya.
Seperti calhaj lainnya, ia juga berharap bisa menjadi haji "mabrur".
Pimpinan kloter 08 Embarkasi Medan, Yusraman Kaya Siregar Bin Marasutan Siregar menjelaskan dari jumlah 376 calhaj tersebut, rinciannya dari Kota Medan 234 orang, Kabupaten Langkat 87 orang, Kabupaten Padang Lawas 34 orang, Kabupaten Deli Serdang 4 orang, Kabupaten Pakpak Bharat 4 orang, Kabupaten Labuhan Batu 3 oranga, Kota Tebing Tinggi 2 orang, dan Kabupaten Asahan 1 orang.
Calhaj termuda atas nama Chairunisa Erwin Rangkuti (18). Sedangkan calhaj tertua atas nama Syah Fitriani (88) dan Rohani Sultan Sulaiman (88).
Warga Sumatera Utara yang berangkat ke Tanah Suci pada 2019 ini tercatat 8.641 orang.
Baca juga: Lansia naik haji bermodal menabung Rp 30 ribu
Baca juga: Pemulung berangkat haji setelah belasan tahun menabung
Baca juga: Menabung sejak zaman penjajahan, baru bisa berhaji tahun ini
Pewarta: Munawar Mandailing
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019
Tags: