Jakarta (ANTARA) - Berbagai teknologi keamanan dipamerkan dalam acara pameran "Indo Security and Indo Firex 2019 Expo & Forum".

Pameran yang digelar bersama dalam Indonesia International Smart City Expo & Forum (IISMEX) Jakarta 2019, mendapat apresiasi positif dari Polri. Hal ini berkaitan dengan keamanan dan pengamanan negara serta peralatan teknologi keamanan yang bisa membantu tugas-tugas kepolisian.

"Pameran ini sangat strategis dalam perspektif keamanan negara," ujar Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Muhammad Iqbal melalui siaran pers, Jumat.

Iqbal mengatakan, pameran ini menunjang segala aspek keamanan, di mana institusi kelembagaan yang menjadi peserta pameran memamerkan alat-alat keamanan berbasis teknologi terkini.

Lebih jauh Iqbal mengatakan, jaman sekarang aspek keamanan memerlukan peralatan teknologi canggih sehingga diharapkan institusi pemerintah dan lembaga swasta mengaplikasikan teknologi ini, seperti penggunaan CCTV, face recognition, sensor alarm dan sebagainya.

"Seandainya semua teknologi canggih ini digunakan, maka tugas polisi akan sangat terbantukan," imbuh Iqbal.

Dia menambahkan bahwa sudah banyak kasus kejahatan bisa terungkap dengan menggunakan teknologi keamanan yang ada saat ini.

Sementara itu Managing Director PT Napindo Media Ashtama, Arya Seta Wiradipoera mengatakan, pameran Indo Security ini sangat penting sebagai penunjang smart city.

Melalui pameran ini, faktor keamanan ini dilihat dalam cara pandang yang luas dan kompleks, disesuaikan perkembangan jaman.

"Seperti tugas kepolisian, pasti membutuhkan teknologi yang mendukung tugas mereka. Saat ini semua sudah terintegrasi pada sistem teknologi digital. Dengan menggunakan teknologi digital, tugas kepolisian terbantukan," kata Arya.

Dalam pameran ini, PT Napindo bekerja sama dengan Polri dan Federasi Teknologi Informasi Indonesia (FTII), menggelar Cyber Competition.

Kompetisi ini merupakan ajang lomba keamanan siber yang secara khusus fokus pada aspek operasional pengelolaan dan perlindungan layanan dan infrastruktur sistem informasi.

Para peserta tidak hanya mendapatkan kesempatan untuk menguji pengetahuan mereka dalam bidang kemanan siber, tetapi mereka juga akan mendapatkan kesempatan untuk membangun hubungan dengan para profesional di industri teknologi informasi.

Cyber Competition CSI menyediakan kesempatan bagi para profesional di bidang keamanan siber untuk saling berinteraksi dan membahas berbagai tantangan keamanan dan operasional Teknologi Informasi dan Siber.

"Diharapkan, kompetisi ini menjadi wadah bagi individu yang punya keahlian dalam bidang siber. Dan selain itu, Polri bisa memberikan kesempatan bagi mereka untuk turut menjaga keamanan dan kesatuan NKRI melalui dunia siber," tutur Arya.