Paris (ANTARA) - Prancis, Inggris dan juga Jerman pada Minggu mengatakan disibukkan oleh peningkatan ketegangan di kawasan Teluk Persia serta risiko gagalnya kesepakatan nuklir Iran 2015.
Ketiga negara itu menyeru semua pihak untuk melanjutkan dialog.
Negara-negara Eropa dalam pernyataan bersama menyebutkan bahwa sanksi baru AS terhadap Iran dan keputusan Iran untuk tidak lagi mematuhi beberapa komitmennya dapat menghancurkan kesepakatan, yang ditandatangani genap empat tahun pada hari ini.
"Risikonya sedemikian rupa sehingga perlu bagi para pemangku kepentingan untuk memecahkan dan mempertimbangkan kemungkinan konsekuensi tindakan mereka," bunyi pernyataan bersama yang dirilis kantor kepresidenan Prancis.
"Kami percaya bahwa tiba saatnya untuk bertindak secara bertanggung jawab dan mencari cara untuk menyudahi eskalasi ketegangan dan kembali melakukan dialog."
Sumber: Reuters
Baca juga: Iran sambut upaya Prancis untuk selamatkan kesepakatan nuklir
Baca juga: Iran: Pertemuan IAEA tak hasilkan apa pun bagi AS
Baca juga: AS bertekad terus tekan ekonomi Iran
Baca juga: Macron peringatkan Rouhani tentang kosekuensi jika kesepakatan melemah
Prancis, Inggris, Jerman sebut kesepakatan nuklir berisiko kandas
15 Juli 2019 10:37 WIB
Kesepakatan Nuklir Iran Dipuji Para Ilmuwan Top AS (ANTARA)
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Maria D Andriana
Copyright © ANTARA 2019
Tags: