Palangka Raya (ANTARA) - Sebanyak 334 anggota jamaah calon haji dan satu anggota Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD) asal Kota Palangka Raya batal berangkat ke Arab Saudi melalui embarkasi antara Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya menuju embarkasi Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

"Berangkatnya ke Banjarmasin tidak seperti tahun kemarin yang menggunakan pesawat, tetapi melalui jalur darat menggunakan bus," kata Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kota Palangka Raya Abramsyah, Kamis.

"Pemberangkatan jamaah calon haji asal Kota Palangka Raya akan dilakukan pada Selasa 23 Juli malam dan dilepas langsung oleh Bapak Wali Kota," ia menambahkan.

Ia mengimbau jamaah calon haji mempersiapkan fisik dan mental untuk menunaikan ibadah haji di Tanah Suci.

"Selain itu, sebelum berangkat jamaah agar mendaftarkan setiap jenis obat yang dibawa ke Tanah Suci kepada petugas. Berdasar pengalaman, saat jamaah terbukti membawa obat yang tak didaftarkan bisa terkena masalah di sana," katanya.

Ia juga menjelaskan perincian pemberangkatan jamaah calon haji asal Kota Palangka Raya menuju ke Arab Saudi berdasarkan kelompok terbang (kloter).

Jamaah dalam Kloter 10 yang meliputi 196 orang dari Kabupaten Barito Timur, 87 orang dari Kabupaten Murung Raya, 32 orang asal Kabupaten Kapuas, dua orang asal Kota Palangka Raya, dan 10 petugas pendamping dijadwalkan masuk asrama haji pada 22 Juli dan terbang menuju Arab Saudi pada 23 Juli.

Jamaah dalam Kloter 11 yang terdiri atas 318 orang asal Kota Palangka Raya ditambah tujuh petugas pendamping dijadwalkan masuk asrama haji pada 24 Juli dan terbang menuju Arab Saudi pada 25 Juli.

Selanjutnya, jamaah dalam Kloter 13 yang terdiri atas 216 orang asal Kabupaten Kotawaringin Timur, 85 orang dari Kabupaten Katingan, 10 orang dari Kota Palangka Raya, enam orang dari Kabupaten Gunung Mas, dan delapan petugas haji dijadwalkan masuk asrama haji pada 27 Juli dan terbang menuju Arab Saudi pada 28 Juli.

Terakhir, jamaah dalam Kloter 18 terdiri atas 161 orang asal Kabupaten Barito Selatan, 127 orang asal Barito Utara, 25 orang asal Kabupaten Sukamara, empat orang Kota Palangka Raya serta tujuh petugas haji dijadwalkan masuk asrama haji pada 3 Agustus dan terbang menuju Arab Saudi pada 3 Agustus.

Baca juga:
Wakil Presiden apresiasi layanan "jalur cepat" bagi jamaah haji
Menag: Pemberangkatan haji lancar