Jakarta (ANTARA) - Platform belanja daring Shopee menyiapkan pegiat-pegiat Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk mengekspor produk-produk lokal mereka melalui kanal "Kreasi Nusantara" pada akhir tahun ini.

"Targetnya tahun ini. Akhir tahun ini kita mulai program ekspornya siap dibeli konsumen di negara yang akan dituju," kata Head of Government Relation Shopee Indonesia, Radityo Triatmojo di SCBD, Jakarta Selatan, Senin.

"Kreasi Nusantara" merupakan program ekspor pertama Shopee untuk memperluas jangkauan produk-produk UMKM Indonesia ke negara-negara di mana Shopee beroperasi, seperti Malaysia, Singapura, Taiwan, Vietnam, hingga Filipina.

Radityo menambahkan bahwa saat ini, perkembangan dari program yang sudah berjalan sejak 2018 ini telah berada di tahap lanjutan.

"Sudah dapat calon-calon penjualnya dulu, termasuk dari UMKM. Kita juga sudah punya mitra logistiknya, dan juga mitra pembayaran yang bisa melakukan "cross border", yang bisa "converting currency" dan lainnya," lanjut dia.

Selain persiapan penjual dan media pembayaran, Radityo menyebutkan hal lain yang tengah dipersiapkan adalah pembekalan edukasi ekspor untuk pegiat UMKM terlibat.

"Kita juga akan undang bea cukai untuk memberikan edukasi hingga masalah teknis tentang ekspor," jelas Radityo.

Baca juga: Kemenkominfo targetkan 8 juta UMKM melalui program "Go Online"

Baca juga: Shopee berkomitmen kedepankan konten berguna untuk publik

Baca juga: Apakah pria juga tergiur diskon saat belanja?