Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis berakhir lebih rendah pada perdagangan Kamis (27/6/2019), dengan indeks acuan CAC-40 di Bursa Efek Paris turun 0,13 persen atau 7,11 poin, menjadi 5.493,61 poin, namun saham perusahaan ritel Carrefour naik.
Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen Indeks CAC-40, tercatat 20 saham mengalami penurunan harga.
Konglomerat media massa Prancis Vivendi menderita kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya berkurang 2,66 persen.
Diikuti oleh saham raksasa aeronautika Prancis Safran yang kehilangan 1,87 persen serta perusahaan kedirgantaraan multinasional Eropa Airbus Group, turun 1,32 persen.
Sementara itu, perusahaan optik mata internasional yang berbasis di Prancis, EssilorLuxottica, melonjak 4,08 persen, menjadi pemcetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan.
Disusul oleh saham perusahaan elektronik dan semikonduktor multinasional Prancis-Italia STMicroelectronics yang bertambah 1,58 persen, serta pengecer multinasional Prancis Carrefour naik 1,44 persen. Demikian laporan yang dikutip dari Xinhua.
Baca juga: IHSG menguat di tengah penantian putusan Mahkamah Konstitusi
Baca juga: Ketika pelaku pasar lebih khawatir perang dagang, dibanding putusan MK
Bursa saham Prancis merosot, namun saham Carrefour naik 1,44 persen
28 Juni 2019 04:48 WIB
Carrefour (REUTERS)
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019
Tags: