Pangkalpinang (ANTARA) - Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Abdul Fatah didampingi Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud, Supriano membuka sekaligus meninjau pameran Apresiasi Guru dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Anak Usia Dini (GTK PAUD) dan Dikmas Berprestasi dan Berdedikasi se-Indonesia di Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, yang dimulai Senin hingga Jumat (28/7).

"Pameran ini sebagai ajang promosi beraneka ragam kerajinan, seni budaya dan makanan khas Indonesia kepada pengunjung," kata Abdul Fatah di Pangkalpinang, Senin.

Wagub dan beserta rombongan memulai peninjauan dari anjungan Kemendikbud, Provinsi Kepulauan Babel, Aceh hingga Papua.

Di anjungan Kalimantan Tengah, Abdul Fatah, Supriano dan tamu undangan lainnya mendapatkan bingkisan selendang khas daerah itu.

"Ini sebagai wujud terima kasih dan apresiasi pemerintah provinsi kepada seluruh peserta pameran yang telah memeriahkan Apresiasi Tenaga Kependidikan (GTK) PAUD dan Dikmas Berprestasi dan Berdedikasi Tingkat Nasional tahun ini," ujarnya.

Wagub mengatakan jumlah peserta lomba GTK PAUD dan Dikmas Berprestasi dan Berdedikasi Tingkat Nasional tahun ini sebanyak 445 orang tenaga pendidik, merupakan program yang disiapkan Kemendikbud dalam membangun tenaga pendidikan dasar yang berkualitas dan berdaya saing untuk menghadapi tantangan yang sangat berat.

"Kami mengucapkan selamat datang di 'Bumi Serumpun Sebalai' ini dan semoga peserta bisa mengunjungi objek-objek wisata di daerah ini," ujarnya.

Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud, Supriano mengapresiasi seluruh peserta dan optimistis dengan adanya kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas tenaga pengajar dan pendidikan anak usia dini.

"Alhamdulillah pembukaan kegiatan ini berjalan dengan baik dan apa yang ditampilkan para peserta sangat luar biasa," katanya.

Baca juga: 1.200 guru ikuti pertemuan GTKK PAUD nasional di Babel

Baca juga: Wagub Babel buka Apresiasi GTK PAUD se-Indonesia

Baca juga: Kemendikbud siapkan lima bahan ajar pendidikan kebencanaan untuk PAUD