Kepala daerah harapkan PIRN XVIII Banyuwangi beri inspirasi
23 Juni 2019 23:50 WIB
Suasana jamuan makan malam di Pendopo Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu (23/6/2019), dalam rangkai Perkemahan Ilmiah Remaja Nasional (PIRN) XIV yang digelar Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. (ANTARA/Virna P Setyorini)
Banyuwangi (ANTARA) - Para kepala daerah berharap Perkemahan Ilmiah Remaja Nasional (PIRN) XVIII yang digelar Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia di Banyuwangi pada 24-29 Juni 2019 memberi inspirasi bagi kaum muda untuk membangun daerahnya.
“PIRN harapannya jadi inspirasi bagi generasi Bulukumba untuk menambah ilmu pengetahuan dan 'skill',” kata Wakil Bupati Bulukumba Tomy Satria Yulianto di sela-sela makan malam di Pendopo Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu.
Ia juga menyatakan banyak inovasi telah diciptakan di Banyuwangi.
“Di tengah-tengah banyaknya referensi, bagi saya selain mengantarkan adik-adik Bulukumba ke Perkemahan Ilmiah Remaja Nasional, saya banyak belajar dan menggali inspirasi dari Banyuwangi, karena banyak inovasi yang telah diciptakan di sini,” katanya.
Ia optimistis inspirasi yang didapat dari Banyuwangi dapat menjadi pembelajaran bagi Bulukumba untuk mengajak pemuda di daerah itu berinovasi dan tidak apatis.
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas juga mengharapkan PIRN XVIII memberi inspirasi bagi daerahnya.
Ia mengatakan salah satu dari 99 kegiatan yang disiapkan di Banyuwangi pada 2019 adalah Pekan Teknologi Inovasi.
Oleh karena itu, katanya, pelaksanaan PIRN memang penting, namun seandainya pun kegiatan itu tidak jadi digelar maka Banyuwangi tetap akan mengadakan Pekan Teknologi Inovasi.
Sekretaris Utama LIPI Nur Tri Aries Suestiningtyas optimistis PIRN XVIII di Banyuwangi akan menginspirasi.
Keseriusan dan kesigapan dari jajaran Kabupaten Banyuwangi untuk menyiapkan kegiatan tersebut agar berjalan dengan baik, katanya, sudah menginspirasi bagi lembaga penelitian itu.
Ia berharap, daerah lain dapat mencontoh Banyuwangi yang mau mengadakan PIRN, dan kegiatan itu dapat menjadi agenda nasional.
Sebanyak 1.000 peserta yang terdiri atas pelajar tingkat SD/sederajat hingga SMA/SMK/sederajat serta guru dari 32 provinsi di Indonesia akan mengikuti kegiatan pembinaan ilmiah dengan bimbingan langsung dari peneliti-peneliti LIPI.
Pembukaan PIRN XVIII Banyuwangi akan dilakukan pada Senin (24/6), di Lapangan Tenis Indoor GOR Tawang Alun, Kabupaten Banyuwangi.
Baca juga: Perkemahan ilmiah LIPI dukung penguatan literasi sains
Baca juga: 350 siswa ikuti Perkemahan Ilmiah Remaja Nasional
“PIRN harapannya jadi inspirasi bagi generasi Bulukumba untuk menambah ilmu pengetahuan dan 'skill',” kata Wakil Bupati Bulukumba Tomy Satria Yulianto di sela-sela makan malam di Pendopo Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu.
Ia juga menyatakan banyak inovasi telah diciptakan di Banyuwangi.
“Di tengah-tengah banyaknya referensi, bagi saya selain mengantarkan adik-adik Bulukumba ke Perkemahan Ilmiah Remaja Nasional, saya banyak belajar dan menggali inspirasi dari Banyuwangi, karena banyak inovasi yang telah diciptakan di sini,” katanya.
Ia optimistis inspirasi yang didapat dari Banyuwangi dapat menjadi pembelajaran bagi Bulukumba untuk mengajak pemuda di daerah itu berinovasi dan tidak apatis.
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas juga mengharapkan PIRN XVIII memberi inspirasi bagi daerahnya.
Ia mengatakan salah satu dari 99 kegiatan yang disiapkan di Banyuwangi pada 2019 adalah Pekan Teknologi Inovasi.
Oleh karena itu, katanya, pelaksanaan PIRN memang penting, namun seandainya pun kegiatan itu tidak jadi digelar maka Banyuwangi tetap akan mengadakan Pekan Teknologi Inovasi.
Sekretaris Utama LIPI Nur Tri Aries Suestiningtyas optimistis PIRN XVIII di Banyuwangi akan menginspirasi.
Keseriusan dan kesigapan dari jajaran Kabupaten Banyuwangi untuk menyiapkan kegiatan tersebut agar berjalan dengan baik, katanya, sudah menginspirasi bagi lembaga penelitian itu.
Ia berharap, daerah lain dapat mencontoh Banyuwangi yang mau mengadakan PIRN, dan kegiatan itu dapat menjadi agenda nasional.
Sebanyak 1.000 peserta yang terdiri atas pelajar tingkat SD/sederajat hingga SMA/SMK/sederajat serta guru dari 32 provinsi di Indonesia akan mengikuti kegiatan pembinaan ilmiah dengan bimbingan langsung dari peneliti-peneliti LIPI.
Pembukaan PIRN XVIII Banyuwangi akan dilakukan pada Senin (24/6), di Lapangan Tenis Indoor GOR Tawang Alun, Kabupaten Banyuwangi.
Baca juga: Perkemahan ilmiah LIPI dukung penguatan literasi sains
Baca juga: 350 siswa ikuti Perkemahan Ilmiah Remaja Nasional
Pewarta: Virna P Setyorini
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2019
Tags: