Bangkok (ANTARA) -
Presiden Joko Widodo mengangkat isu kolaborasi pemerintah dengan parlemen dalam sesi ASEAN Leaders Interface dengan Perwakilan ASEAN Interparliamentary Assembly (AIPA).

"Sesi ASEAN Leaders Interface dengan Perwakilan ASEAN Interparliamentary Assembly (AIPA) berlangsung di sela-sela KTT ke-34 ASEAN, Sabtu," ujar ujar Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi di Thailand, Minggu.

AIPA Merupakan pertemuan antara pemimpin ASEAN dengan wakil parlemen.

"Yang pertama dengan wakil parlemen. Selain ketua, dalam hal ini Thailand dan juga wakil dari parlemen ASEAN yang diwakili dari Thailand," ujar Menteri Retno.

Presiden juga menyampaikan harapan agar kolaborasi antara pemerintah dengan parlemen dapat diperkuat untuk kemajuan dan perlindungan HAM dan hak perempuan, untuk perlindungan anak dan pekerja migran, dan serta untuk memajukan demokrasi dan perdamaian.

Presiden mengatakan bahwa dengan kolaborasi yang baik seperti ini maka manfaat ASEAN akan dapat lebih dirasakan oleh rakyat dan ASEAN akan lebih dihormati oleh dunia.

"Presiden merupakan satu-satunya pemimpin ASEAN yang berbicara pada saat pertemuan dengan dengan parlemen ASEAN," ujar Menteri Retno.

Baca juga: Jokowi ajak anak muda ASEAN untuk berinovasi
Baca juga: Para pemimpin ASEAN sahkan Deklarasi Bangkok tentang Sampah Laut