London (ANTARA) - Saham-saham Inggris berakhir lebih rendah pada perdagangan Jumat (21/6/2019), indeks acuan FTSE 100 di Bursa Efek London turun 0,23 persen atau 16,94 poin, menjadi 7.407,50 poin.
Hikma Pharmaceuticals, sebuah perusahaan farmasi multinasional, mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya jatuh 3,48 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan pengemasan bergelombang terkemuka Smurfit Kappa Group yang merosot 3,40 persen, serta Rolls-Royce Holdings, sebuah perusahaan teknologi berbasis di Inggris, juga turun 3,40 persen.
Sementara itu, Ocado Group, supermarket dalam jaringan, melonjak 4,17 persen, merupakan peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan.
Disusul oleh saham perusahaan asuransi jiwa Standard Life Aberdeen dan perusahaan pertambangan logam mulia berbasis di Meksiko Fresnillo, yang masing-masing meningkat 2,25 persen dan 1,66 persen. Demikian laporan yang dikutip Xinhua.
Baca juga: Bursa saham Jerman merosot, Indeks DAX-30 ditutup turun 0,13 persen
Baca juga: Bursa saham Prancis melemah, Indeks CAC-40 berakhir turun 0,13 persen
Bursa saham Inggris melemah, Indeks FTSE 100 ditutup turun 16,94 poin
22 Juni 2019 05:47 WIB
Dokumen foto Bursa Efek London, Inggris. (Reuters)
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019
Tags: