Pontianak (ANTARA) - Pemerintah Sarawak membentuk Kantor Perdagangan dan Pariwisata Sarawak Singapura (STATOS) di Singapura sebagai salah satu strategi untuk menjelajahi pasar global, mendatangkan lebih banyak investasi, serta mempromosikan perdagangan dan menarik lebih banyak wisatawan ke negara bagian di Malaysia Timur itu.

"Soft launching STATOS dilakukan hari ini di Singapura," kata Manajer Komunikasi Sarawak Tourism Board (STB), Gustino Basuan saat dihubungi dari Pontianak, Kamis.

Soft launching tersebut dilakukan oleh Ketua Menteri Sarawak, Datuk Patinggi (Dr) Abang Haji Abdul Rahman Zohari Bin Tun Datuk Abang Haji Openg.

Pembentukan STATOS dinilai tepat karena untuk memanfaatkan posisi strategis Singapura sebagai penghubung perdagangan dan pintu masuk produk-produk Sarawak ke pasar global. Perlu diketahui, pasar Singapura yang besar dengan volume perdagangan total 1,1 triliun dolar Singapura dan dan Produk Domestik Bruto 487,1 miliar pada 2018.

Selain itu, secara tradisional Singapura selalu menjadi pusat ekspor dari negara perdagangan produk-produk asal Sarawak termasuk lada Sarawak dan kayu dalam menggapai pasar global karena kekuatan negara pulau tersebut sebagai pusat keuangan global dengan fasilitas ekspor kelas dunia. Kemudian, Singapura adalah pusat regional untuk perusahaan multi-nasional termasuk Alibaba, Google, FaceBook dan Amazon.

Lokasi STATOS berada di di # 22-02, 80 Robinson Road, Singapura, dengan CEO Chew Chang Guan, warga Sarawak, yang sebelumnya Manajer Umum Biro Konvensi Sarawak (SCB). Sebagai Wakil CEO, Putrie Rozana Soraya Bte Roslan yang sebelumnya Manajer Pemasaran untuk Badan Promosi Pariwisata Malaysia di Singapura.

Gustino menambahkan, STATOS akan menjadi pusat investasi dan pelaku bisnis serta pemain pariwisata di Singapura untuk mengetahui lebih banyak dan lebih baik tentang Sarawak setiap hari. "Kantor tersebut akan menjadi pusat komunikasi antara eksportir serta importir dari Sarawak dan komunitas bisnis di Indonesia
Singapura," ujar dia.

Secara khusus, STATOS akan memfasilitasi perdagangan Sarawak dengan membuat basis data yang komprehensif dan terkini di internet daftar importir dari Singapura dan eksportir dari Sarawak, melakukan analisis pada perdagangan yang mencakup informasi tentang tren pasar, peringatan pasar, statistik perdagangan, petunjuk perdagangan dari berbagai sumber yaitu berita online, portal, direktori dan publikasi; serta mengorganisir kegiatan promosi ekspor untuk Sarawak melalui berbagai kegiatan.

Dari sisi pariwisata, STATOS akan memfasilitasi wisata Sarawak melalui database lengkap tentang pariwisata Sarawak produk dan aktivitas; analisis pada tren pariwisata dan wisatawan preferensi dan pola pengeluaran di Singapura dan secara global; mengembangkan strategi pemasaran untuk menarik lebih banyak wisatawan Sarawak melalui perumusan produk inovatif paket, insentif menarik, memfasilitasi keterlibatan dengan agen perjalanan, operator tur, maskapai penerbangan, hotel, restoran dan pemandu wisata; dan kegiatan pemasaran dan promosi pariwisata dengan pemain industri pariwisata melalui pertemuan, konferensi dan pameran tentang peluang yang tersedia di industri pariwisata Sarawak.

Sarawak merupakan negara bagian terbesar di Malaysia dengan penduduk mencapai 2,8 juta jiwa dan lebih dari 27 etnis.