Konawe (ANTARA) - Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD) mengevakuasi warga korban banjir dari daerah yang terisolir di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra), menggunakan helikopter.

Evakuasi warga yang sakit dan penyaluran bantuan di daerah yang terisolir di wilayah Kabupaten Konawe, terus dilakukan dengan menggunakan helikopter jenis bell 412 milik TNI AD.

Hartinah (32), perempuan yang sedang hamil dari Desa Lalongotame Kecamatan Pondidaha Kabupaten Konawe dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Konawe dengan menggunakan Helikopter karena keterbatasan tenaga dan fasilitas kesehatan yang ada di wilayah tempat tinggalnya yang masih terisolir akibat banjir (19/06).

Komandan Kodim 1417/Kendari, Letkol Cpn Fajat Lutvi Haris Wijaya membenarkan adanya kejadian tersebut. "Personel Kodim bersama dengan BPBD dan pihak terkait langsung datang ke lokasi usai menerima informasi bahwa ada satu ibu hamil dikabarkan akan melahirkan," kata Letkol Cpn Fajat Lutvi Haris Wijaya, Rabu.

Namun, lanjut Dandim, warga tersebut ternyata belum waktunya melahirkan, sehingga diperbolehkan untuk kembali ke rumahnya. “Setelah menjalani pemeriksaan dari Tim Medis di Rumah Sakit Konawe, Ny. Hartinah belum waktunya melahirkan dan diperbolehkan untuk kembali ke rumah," tutur Dandim.*

Baca juga: Dampak banjir, empat desa di Konawe masih terisolasi

Baca juga: BNPB: 5.847 KK terdampak banjir Konawe