Solo (ANTARA) - Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo memastikan akan meresmikan terminal baru pada bulan Juni 2019.

"Jadi sebentar lagi, rencananya bulan Juni mulai beroperasi," kata General Manajer PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo Abdullah Usman di Solo, Jumat.

Pascaperesmian nanti, pihaknya akan mengajak perwakilan maskapai penerbangan untuk mengunjungi terminal baru, kemudian perwakilan tenant.

"Nanti kan juga ada izin verifikasi dari Dirjen Perhubungan Darat. Untuk tenant, kami menyediakan 33 tetapi untuk tahap awal ini baru 7 tenant yang dilelang," katanya.

Ia mengatakan pertimbangan dilakukan pelelangan secara bertahap karena pihak manajemen PT Angkasa Pura I ingin melihat potensi pasar terlebih dahulu.

"Kami 'ngetes' pasar dulu, nanti akan ada food and beverage, fashion, dan cafe," katanya.

Sama dengan terminal lama, dikatakannya, luas terminal baru yang rencananya difokuskan sebagai terminal keberangkatan baik domestik maupun internasional tersebut 13.000 m2.

"Kalau terminal lama luasnya juga 13.000 m2 dan khusus untuk terminal kedatangan," katanya.

Dengan penambahan tersebut, pihaknya juga akan menambah 1 gate di dalam terminal. Dengan demikian, totalnya ada 4 gate.

Sementara itu, pihaknya berharap dengan adanya tambahan tersebut jumlah penumpang juga dapat terdongkrak, yaitu dari 3.600 penumpang/hari bisa menjadi 22.000 penumpang/hari.

"Apalagi dengan adanya KA bandara, nanti bulan September kami dapat keretanya. Kami kan nanti juga bergandengan dengan Jogja. Kami juga dapat tol, kalau tol ini lebih menyasar ke pasar umrah," katanya.


Baca juga: Menhub: Kereta Bandara Adi Soemarmo selesai pertengahan 2019
Baca juga: Kemenhub segera realisasikan "airport-city" Bandara Solo