Dua mobil tercebur sungai saat jembatan di China selatan putus
14 Juni 2019 17:07 WIB
Kawanan sapi terlihat terjebak di banjir menyusul hujan lebat di Jian, provinsi Jiangxi, China, Rabu (12/6/2019). Foto diambil tanggal 12 Juni 2019. ANTARA FOTO/REUTERS/Stringer/wsj/cfo
Beijing (ANTARA) - Sedikitnya dua mobil tercebur ke dalam sungai saat badan jembatan yang dilintasinya di Provinsi Guangdong, wilayah China selatan, putus, Jumat pagi.
Pemerintah daerah setempat belum bisa menyebutkan jumlah korban jiwa dalam kecelakaan yang terjadi kawasan permukiman Kota Heyuan itu.
Satu orang berhasil diselamatkan, namun jumlah korban yang pasti atas peristiwa kecelakaan itu belum diketahui karena korban lainnya masih dalam pencarian, demikian "breaking news" media resmi China.
Heyuan merupakan salah satu kota di Provinsi Guangdong yang terkena dampak terparah banjir akibat hujan lebat lebih dari sepekan lalu.
Tiga kecamatan di Kota Heyuan mengalami dampak terparah saat hujan lebat mengguyur disertai petir.
Hujan deras melumpuhkan beberapa kota di wilayah selatan China daratan. Di Provinsi Guangdong sedikitnya tujuh orang tewas dalam bencana tersebut.
Lebih dari 110.000 jiwa warga terkena dampak atas kerusakan 956 unit rumah dalam bencana itu.
Pemerintah daerah setempat belum bisa menyebutkan jumlah korban jiwa dalam kecelakaan yang terjadi kawasan permukiman Kota Heyuan itu.
Satu orang berhasil diselamatkan, namun jumlah korban yang pasti atas peristiwa kecelakaan itu belum diketahui karena korban lainnya masih dalam pencarian, demikian "breaking news" media resmi China.
Heyuan merupakan salah satu kota di Provinsi Guangdong yang terkena dampak terparah banjir akibat hujan lebat lebih dari sepekan lalu.
Tiga kecamatan di Kota Heyuan mengalami dampak terparah saat hujan lebat mengguyur disertai petir.
Hujan deras melumpuhkan beberapa kota di wilayah selatan China daratan. Di Provinsi Guangdong sedikitnya tujuh orang tewas dalam bencana tersebut.
Lebih dari 110.000 jiwa warga terkena dampak atas kerusakan 956 unit rumah dalam bencana itu.
Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Fardah Assegaf
Copyright © ANTARA 2019
Tags: