Manado (ANTARA) - Pembiayaan klub sepak bola "Sulut United" tidak akan dikucurkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), kata Kepala Bagian Humas Pemprov Sulut Christian Iroth, Senin.

"Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven OE Kandouw menjamin tidak adanya pengucuran dana APBD untuk membiayai klub sepak bola Sulut United dalam mengarungi kompetisi Liga 2 yang bakal bergulir mulai 22 Juni 2019," kata Christian di Manado.

Hal itu, lanjut dia, sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 22 Tahun 2011 tentang Larangan Penggunaan Dana APBD bagi klub profesional.

Menurut dia, melalui peran pemerintah daerah "Sulut United" bisa dengan mudah memakai stadion Klabat Manado yang berdampak kepada pemasukan klub dengan kehadiran penonton yang membayar tiket.

Sebaliknya pemda pun mendapatkan pendapatan asli daerah melalui pembagian hasil pemasukan dengan klub.

"Pemprov Sulut sendiri ikut mendapatkan keuntungan karena mereka bisa melakukan promosi daerah lewat kehadiran Sulut United," katanya.

Semua pertandingan kompetisi Liga 2 akan ditayangkan langsung oleh tv swasta yang secara tidak langsung melakukan promosi "Sulut United", Provinsi Sulut pun semakin dikenal masyarakat Indonesia dan seluruh klub yang menjalani partai tandang di daerah ini, katanya.

Saat ini, pemerintah provinsi sementara melakukan pembenahan Stadion Klabat untuk memenuhi syarat yang ditetapkan PSSI.

PSSI saat ini sedang melakukan verifikasi kelayakan Stadion Klabat sebagai "home base" tim sepak bola "Sulut United" yang berembrio dari Bogor FC, batas akhir verifikasi dilaksanakan hingga 17 Juni 2019.

Sejumlah fasilitas stadion yang diverifikasi diantaranya, pembenahan rumput, fasilitas ruang ganti pemain, kursi pemain, tempat duduk penonton, dan tempat lain lainnya.
Pada kompetisi Liga 2, Sulut United akan bersaing dengan 23 klub lainnya agar berhasil lolos ke Liga I.

Terakhir kali Sulut memiliki klub profesional adalah pada saat era Liga Primer Indonesia (LPI), yakni Manado United.

Selain Stadion Klabat, PSSI juga sedang memverifikasi Stadion Maesa di Kabupaten Minahasa sebagai calon home base lainnya dari Sulut United hingga batas akhir waktu verifikasi 17 Juni 20