Jakarta (ANTARA) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin, ditutup menguat seiring meningkatnya ekspektasi pemangkasan suku bunga bank sentral AS, The Fed.

IHSG ditutup menguat 80,49 poin atau 1,3 persen ke posisi 6.289,61. Sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 19,12 poin atau 1,94 persen menjadi 1.002.

"Indeks hari ini (Senin) kembali ditutup menguat didorong oleh sentimen dari global yaitu adanya ekspektasi penurunan suku bunga di AS. Selain itu, dinaikkannya peringkat utang kita dari BBB- ke BBB juga masih menjadi tambahan sentimen positif dari dalam negeri," kata analis Indopremier Sekuritas Mino di Jakarta, Senin.

Dibuka menguat, IHSG nyaman berada di zona hijau sepanjang hari hingga penutupan bursa saham.

Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi beli saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah beli asing bersih atau "net foreign buy" sebesar Rp480,89 miliar.

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 565.313 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 16 miliar lembar saham senilai Rp12,75 triliun. Sebanyak 246 saham naik, 170 saham turun, dan 128 saham tidak bergerak nilainya.

Sementara itu, bursa regional antara lain indeks Nikkei menguat 249,71poin (1,2 persen) ke 20.134,42, indeks Hang Seng menguat 613,36 poin (2,27 persen) ke 26.578,64, dan indeks Straits Times menguat 21,82 poin (0,69 persen) ke posisi 3.188,11.