Karawang (ANTARA) - Arus balik lebaran di jalan Tol Jakarta-Cikampek wilayah Karawang hingga Bekasi cukup padat, sehingga petugas menerapkan sistem "one way" atau satu arah.

Pantauan Antara, kepadatan arus balik sudah terlihat sejak di Gerbang Tol Cikampek Utama. Di gerbang tol itu terjadi antrean kendaraan dari arah Cirebon menuju Jakarta yang cukup panjang.

Sistem one way yang sebelumnya diberlakukan dari kilometer 414 Gerbang Tol Kalikangkung sampai kilometer 70 Gerbang Tol Cikampek Utama diperpanjang hingga kilometer 29 jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Corporate Communications Department Head PT Jasa Marga Irra Susiyanti, dalam siaran persnya menyampaikan, diperpanjangnya one way hingga kilometer 29 dilakukan untuk mencairkan kepadatan arus balik.

Sebelumnya, kombinasi rekayasa lalu lintas yang diberlakukan adalah one way dari kilometer 414 Gerbang Tol Kalikangkung sampai kilometer 70 Gerbang Tol Cikampek Utama.

Selain itu, sebelumnya juga dilakukan contraflow dari kilometer 70 sampai kilometer 29 Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Tapi, arus balik lebaran pada Minggu ini mengalami kepadatan. Sehingga rekayasa lalu lintas dilakukan dengan sistem one way kilometer 414 Gerbang Tol Kalikangkung sampai kilometer 29 jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Sejumlah pengendara menyampaikan, arus balik lebaran tahun ini cenderung lancar. Meski terjadi kepadatan, tidak sampai macet total seperti musim mudik-balik lebaran tahun-tahun sebelumnya.

"Alhamdulillah lancar, macetnya juga tidak lama di gerbang Tol Cikampek Utama," kata Rudi, seorang pemudik dari Brebes yang akan balik ke daerah Jakarta Timur.