Jambi (ANTARA) - Arus mudik dan balik di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) antara Kota Jambi-Muaro Jambi-Batanghari pada Lebaran 2019 terpantau lengang.

“Arus balik maupun arus mudik pada musim mudik tahun ini terpantau lengang, bahkan intensitas arus lalu lintas lebih padat pada hari-hari bisa dari pada saat musim mudik,” kata Kepala Pos Pelayanan II Citra Raya Polres Muaro Jambi Roviansyah, di Jambi, Minggu.

Pada H+3 ini, terpantau kendaraan yang melintas dalam satu menit hanya berkisar antara 20-30 unit, baik itu kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat.

Pada Minggu (9/6) arus balik didominasi oleh pemudik antar kabupaten dalam provinsi itu. Namun pemudik antar kabupaten tersebut lebih memilih jalur alternatif Kota Jambi-Batanghari via jalan nes.

Hal ini dikarenakan saat ini ruas Jalinsum di Kecamatan Pemayung Kabupaten Batanghari rusak, sehingga pemudik lebih memilih menggunakan jalan alternatif tersebut. Akibatnya beberapa titik di jalan alernatif itu alami kemacetan karena ruas jalan yang sempit dan tidak memiliki bahu jalan.

“Iya macet tadi, namun tidak begitu panjang, sekitar lima ratus meter lah, hanya antrean lewat karena jalan yang berlubang,” kata salah seorang pengendara, Ahmadi.

Bagi pemudik diimbau untuk tetap waspada saat berkendara. Baik pemudik yang melintas di Jalinsum maupun di jalur alternatif, mengingat kecelakaan lalu lintas dapat terjadi di mana saja.

“Imbauan kita kepada pengendara untuk tetap waspada dan tetap menjaga laju kendaraan dalam batas normal,” kata Roviansyah.