Jalan lintas Sumatera Kabanjahe - Medan padat merayap
8 Juni 2019 22:36 WIB
Ribuan kendaraan mobil pribadi dan sepeda motor di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) di daerah Kabanjahe- Deli Serdang, Medan, Sabtu (8/6). (Antara Sumut/Foto Munawar.)
Medan (ANTARA) - Ribuan kendaraan mobil pribadi dan sepeda motor di Jalan Lintas Sumatera Utara di daerah Kabanjahe- Kabupaten Deli Serdang, Medan, wilayah Provinsi Sumatera Utara pada H+3 Hari Raya Lebaran Idul Fitri 1440 Hijriah, dalam keadaan padat merayap.
Pemantauan ANTARA, Sabtu malam sekitar pukul 22.00 WIB, ruas jalan lintas Sumatera (Jalinsum) di daerah tersebut cukup padat, sehingga arus lalu lintas terpaksa diurai oleh petugas kepolisian yang berada di lapangan.
Kemacetan yang terjadi, bukan hanya di jalinsum Kabupaten Karo- Kabupaten Deli Serdang-Kota Medan, dan melainkan juga sebaliknya.
Jalinsum mengalami kemacetan itu, yakni daerah objek wisata Bukit Kubu, Berastagi, Bandar Baru, dan pemandian Sembahe,Kabupaten Karo.
Kemudian lokasi objek wisata Gren Hill, Sibolangit, dan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang.Selanjutnya Jalan Jamin Ginting, Padang Bulan dan Jalan Jenderal Ahmad Haris Nasutin, Kota Medan.
Sejumlah Personel Satlantas Polrestabes Medan terpaksa turun tangan mengatur kemacetan yang terjadi daerah Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang.
Salah seorang pengemudi warga Medan, Dasrial (55) mengatakan kemacetan arus lalu lintas di jalinsum Kota Berastagi pada Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah sudah biasa terjadi.
Karena, menurut dia, Berastagi juga merupakan kawasan objek wisata yang banyak dikunjungi warga dari Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan beberapa daerah lainnya.
"Selain itu Berastagi juga terkenal sebagai penghasil buah dan sayur-mayur di Sumatera Utara (Sumut)," ujarnya.
Dasrial menjelaskan, ia membawa keluarga dari Jakarta dan Medan untuk lebaran dengan famili yang ada di Kabanjahe.
"Sebelumnya juga berlebaran dengan famili yang ada di Pematang Siantar," katanya.
Pemantauan ANTARA, Sabtu malam sekitar pukul 22.00 WIB, ruas jalan lintas Sumatera (Jalinsum) di daerah tersebut cukup padat, sehingga arus lalu lintas terpaksa diurai oleh petugas kepolisian yang berada di lapangan.
Kemacetan yang terjadi, bukan hanya di jalinsum Kabupaten Karo- Kabupaten Deli Serdang-Kota Medan, dan melainkan juga sebaliknya.
Jalinsum mengalami kemacetan itu, yakni daerah objek wisata Bukit Kubu, Berastagi, Bandar Baru, dan pemandian Sembahe,Kabupaten Karo.
Kemudian lokasi objek wisata Gren Hill, Sibolangit, dan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang.Selanjutnya Jalan Jamin Ginting, Padang Bulan dan Jalan Jenderal Ahmad Haris Nasutin, Kota Medan.
Sejumlah Personel Satlantas Polrestabes Medan terpaksa turun tangan mengatur kemacetan yang terjadi daerah Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang.
Salah seorang pengemudi warga Medan, Dasrial (55) mengatakan kemacetan arus lalu lintas di jalinsum Kota Berastagi pada Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah sudah biasa terjadi.
Karena, menurut dia, Berastagi juga merupakan kawasan objek wisata yang banyak dikunjungi warga dari Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan beberapa daerah lainnya.
"Selain itu Berastagi juga terkenal sebagai penghasil buah dan sayur-mayur di Sumatera Utara (Sumut)," ujarnya.
Dasrial menjelaskan, ia membawa keluarga dari Jakarta dan Medan untuk lebaran dengan famili yang ada di Kabanjahe.
"Sebelumnya juga berlebaran dengan famili yang ada di Pematang Siantar," katanya.
Pewarta: Munawar Mandailing
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2019
Tags: