BKPRMI-Pemkot sinergi kembalikan fungsi masjid
8 Juni 2019 16:09 WIB
Wali Kota Makasar ( kiri) bersalaman dengan pengurus IKA BKPRMI Sulsel saat halal bi halal di Baruga Angin Mamiri, Makassar, Sabtu (8/6/2019). (ANTARA/HO/Humas Pemkot Makassar).
Makassar (ANTARA) - Pejabat Wali Kota Makassar M Iqbal Samad Suhaeb meminta jajaran pengurus Ikatan Alumni Badan Koordinasi Pengurus Remaja Mesjid Indonesia (IKA BKPRMI) Sulawesi Selatan bersinergi dengan Pemko guna mengembalikan fungsi masjid.
"Intinya harus ada upaya untuk mengembalikan fungsi masjid. Fungsi masjid jangan sampai disempitkan, karena itu saya meminta seluruh komponen umat utamanya BKPRMI untuk membantu hal ini,” ucap Iqbal pada Halal bi Halal pengurus IKA BKPRMI Sulsel, di Baruga Anging Mammiri, Sabtu
Dia prihatin dengan kondisi masjid saat ini yang seolah dikerdilkan.
Padahal menurutnya, setidaknya tiga fungsi dasar masjid haruslah menjadi kekuatan umat untuk terciptanya kondisi masyarakat atau sebuah kota Baldatun Thayyibatun wa Rabbun Ghafur (negeri yang subur dan makmur, adil dan aman).
Tiga fungsi dasar masjid, kata Iqbal, yakni fungsi zikir atau ibadah, fungsi pikir, dan fungsi sosial. Fungsi pertama, zikir karena masjid merupakan tempat bertawaqal, melaksanakan ibadah, memperbanyak zikir, menyucikan diri dan hati.
Sehingga tercipta rasa saling mengasihi yang berdampak tidak adanya saling dengki, iri, dan menjauhkan pertikaian antarsesama.
Kedua, fungsi pikir adalah menjadikan masjid tempat berdiskusi memikirkan fenomena atau hal-hal kekinian yang terjadi.
Bahkan ia berharap kekuatan pikir ini dimulai dari masjid.
Sementara ketiga, fungsi sosial diharapkannya masjid selain untuk meningkatkan kesalehan ritual juga menjadi pusat kesalehan sosial.
Dari masjid persoalan-persoalan sosial bisa dipecahkan, sehingga tidak ada lagi kefakiran, mengatasi kemiskinan, anak jalanan, pengemis, serta mengentaskan kebodohan dan penindasan.
"Mengherankan adalah ketika setiap hari masjid semakin bertambah jumlahnya, namun kemiskinan, anak jalanan, dan pengemis, juga bertambah banyak. Berarti fungsi masjid tidak jalan. Ini yang kami harapkan kepada IKA BKPRMI, untuk membantu pemerintah," sebut Iqbal.
Sementara itu, Ketua IKA BKPRMI Sulsel Abubakar Wasahua mengatakan organisasi berbasis masjid ini wajib membantu pemerintah mewujudkan program-program keumatan.
Selain itu, kata dia, Wali Kota juga merupakan alumni pengurus BKPRMI.
"Beliau adalah alumni BKPRMI, tentu organisasi ini wajib berkontribusi mendukung dan menjalankan program pemerintah. Insya Allah, kami dapat membantu beliau mengantarkan Kota Makassar menjadi kota dengan masyarakat dan pemerintahan yang saleh," katanya.
"Intinya harus ada upaya untuk mengembalikan fungsi masjid. Fungsi masjid jangan sampai disempitkan, karena itu saya meminta seluruh komponen umat utamanya BKPRMI untuk membantu hal ini,” ucap Iqbal pada Halal bi Halal pengurus IKA BKPRMI Sulsel, di Baruga Anging Mammiri, Sabtu
Dia prihatin dengan kondisi masjid saat ini yang seolah dikerdilkan.
Padahal menurutnya, setidaknya tiga fungsi dasar masjid haruslah menjadi kekuatan umat untuk terciptanya kondisi masyarakat atau sebuah kota Baldatun Thayyibatun wa Rabbun Ghafur (negeri yang subur dan makmur, adil dan aman).
Tiga fungsi dasar masjid, kata Iqbal, yakni fungsi zikir atau ibadah, fungsi pikir, dan fungsi sosial. Fungsi pertama, zikir karena masjid merupakan tempat bertawaqal, melaksanakan ibadah, memperbanyak zikir, menyucikan diri dan hati.
Sehingga tercipta rasa saling mengasihi yang berdampak tidak adanya saling dengki, iri, dan menjauhkan pertikaian antarsesama.
Kedua, fungsi pikir adalah menjadikan masjid tempat berdiskusi memikirkan fenomena atau hal-hal kekinian yang terjadi.
Bahkan ia berharap kekuatan pikir ini dimulai dari masjid.
Sementara ketiga, fungsi sosial diharapkannya masjid selain untuk meningkatkan kesalehan ritual juga menjadi pusat kesalehan sosial.
Dari masjid persoalan-persoalan sosial bisa dipecahkan, sehingga tidak ada lagi kefakiran, mengatasi kemiskinan, anak jalanan, pengemis, serta mengentaskan kebodohan dan penindasan.
"Mengherankan adalah ketika setiap hari masjid semakin bertambah jumlahnya, namun kemiskinan, anak jalanan, dan pengemis, juga bertambah banyak. Berarti fungsi masjid tidak jalan. Ini yang kami harapkan kepada IKA BKPRMI, untuk membantu pemerintah," sebut Iqbal.
Sementara itu, Ketua IKA BKPRMI Sulsel Abubakar Wasahua mengatakan organisasi berbasis masjid ini wajib membantu pemerintah mewujudkan program-program keumatan.
Selain itu, kata dia, Wali Kota juga merupakan alumni pengurus BKPRMI.
"Beliau adalah alumni BKPRMI, tentu organisasi ini wajib berkontribusi mendukung dan menjalankan program pemerintah. Insya Allah, kami dapat membantu beliau mengantarkan Kota Makassar menjadi kota dengan masyarakat dan pemerintahan yang saleh," katanya.
Pewarta: M Darwin Fatir
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2019
Tags: