Warga Banda Aceh "tumpah" ke jalan saksikan takbiran keliling
4 Juni 2019 23:44 WIB
Peserta membawa obor dan bendera palestina saat mengikuti pawai takbiran Idul Fitri 1440 Hijriah di Banda Aceh, Aceh, Selasa (4/6/2019). ANTARA FOTO/Irwansyah Putra/foc./pri
Banda Aceh (ANTARA) - Puluhan ribu masyarakat dari berbagai pelosok desa di Kota Banda Aceh tumpah ruah ke jalan menyaksikan konvoi peserta takbiran keliling menyambut lebaran Idul Fitri 1440 hijriah.
Masyarakat memadati trotoar-trotoar jalan utama di Banda Aceh, Selasa malam, yang dilalui konvoi pawai takbir Idul Fitri yang sebelumnya dilepas Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah di halaman depan Masjid Raya Baiturrahman, Kota BandaAceh.
Puluhan ribu warga tersebut menyaksikan iring-iringan peserta pawai seraya tak henti-hentinya mengumandangkan takbir, tahmid dan tahlil.
Selain puluhan kendaraan hias yang menampilkan ornamen masjid, masyarakat di kota berjuluk "Serambi Mekkah" itu juga menyaksikan pawai obor yang dibawakan remaja masjid di daerah itu.
Warga yang menyaksikan pawai keliling tersebut mulai memadati ruas jalan utama seperti Jalan T Hasan Dek dan Jalan Tgk Chiek di Tiro sejak usai pelaksanaan shalat Isya.
Dedi, warga Ulee Kareng menyebutkan malam takbiran cukup meriah di laksanakan di Banda Aceh sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah setelah sebulan penuh menjalankan ibadah puasa.
Masyarakat memadati trotoar-trotoar jalan utama di Banda Aceh, Selasa malam, yang dilalui konvoi pawai takbir Idul Fitri yang sebelumnya dilepas Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah di halaman depan Masjid Raya Baiturrahman, Kota BandaAceh.
Puluhan ribu warga tersebut menyaksikan iring-iringan peserta pawai seraya tak henti-hentinya mengumandangkan takbir, tahmid dan tahlil.
Selain puluhan kendaraan hias yang menampilkan ornamen masjid, masyarakat di kota berjuluk "Serambi Mekkah" itu juga menyaksikan pawai obor yang dibawakan remaja masjid di daerah itu.
Warga yang menyaksikan pawai keliling tersebut mulai memadati ruas jalan utama seperti Jalan T Hasan Dek dan Jalan Tgk Chiek di Tiro sejak usai pelaksanaan shalat Isya.
Dedi, warga Ulee Kareng menyebutkan malam takbiran cukup meriah di laksanakan di Banda Aceh sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah setelah sebulan penuh menjalankan ibadah puasa.
Pewarta: M Ifdhal
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2019
Tags: