PLN Babel pastikan keandalan pasokan menyambut Idul Fitri
4 Juni 2019 20:14 WIB
General Manager PLN Unit Induk Wilayah Bangka Belitung Abdul Mukhlis (baju putih berpeci) saat memantau langsung posko siaga Lebaran Idul Fitri 1440 Hijriah, Selasa (4/6) (babel.antaranews.com/Try MH)
Pangkalpinang (ANTARA) - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) berupaya memastikan keandalan pasokan listrik untuk Wilayah Bangka Belitung dalam menyambut perayaan Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah.
Upaya itu direalisasikan General Manager PLN Unit Induk Wilayah Bangka Belitung Abdul Mukhlis dengan memantau langsung sejumlah posko siaga di Kota Pangkalpinang, Selasa.
Menurut General Manager PLN Unit Induk Wilayah Bangka Belitung Abdul Mukhlis, posko siaga tersebut meliputi posko pembangkit, transmisi, distribusi dan "control center".
Selain posko, pihaknya juga melakukan pemeriksaan pasokan listrik ke sejumlah objek vital seperti Bandara Depati Amir, Pelabuhan Pangkalbalam, Pelabuhan Tanjung Kalian Muntok, Masjid Jamik, Rumah Sakit Bakti Timah, Rumah Sakit Siloam dan RSUD Pangkalpinang.
"Dari.pemeriksaan yang dilakukan dilakukan, diketahui seluruhnya dalam kondisi aman," ujarnya.
Dalam kegiatan pemantauan posko siaga Hari Raya Idul Fitri tersebut, Abdul Mukhlis juga melakukan pengecekan langsung terhadap kesiapan peralatan, laporan, dan SOP apabila terjadi gangguan.
"Beberapa hari ini kami lakukan pemantauan langsung ke posko-posko siaga PLN, semuanya dalam kondisi aman. Sebanyak 779 petugas kami siagakan 24 jam untuk mengamankan pasokan listrik hingga 'H+15' nanti," tuturnya.
Saat ini, rata-rata permintaan energi listrik di Pulau Bangka sebesar 150 MW dengan suplai 183 MW. Sedangkan permintaan di Pulau Belitung tercatat sebesar 44 MW dengan suplai 74 MW.
"Selama masa siaga, PLN tidak melakukan pemeliharaan rutin jaringan yang memerlukan penghentian sementara aliran listrik, apabila terjadi padam dipastikan hal tersebut karena adanya gangguan," ujar Abdul Mukhlis.
Upaya itu direalisasikan General Manager PLN Unit Induk Wilayah Bangka Belitung Abdul Mukhlis dengan memantau langsung sejumlah posko siaga di Kota Pangkalpinang, Selasa.
Menurut General Manager PLN Unit Induk Wilayah Bangka Belitung Abdul Mukhlis, posko siaga tersebut meliputi posko pembangkit, transmisi, distribusi dan "control center".
Selain posko, pihaknya juga melakukan pemeriksaan pasokan listrik ke sejumlah objek vital seperti Bandara Depati Amir, Pelabuhan Pangkalbalam, Pelabuhan Tanjung Kalian Muntok, Masjid Jamik, Rumah Sakit Bakti Timah, Rumah Sakit Siloam dan RSUD Pangkalpinang.
"Dari.pemeriksaan yang dilakukan dilakukan, diketahui seluruhnya dalam kondisi aman," ujarnya.
Dalam kegiatan pemantauan posko siaga Hari Raya Idul Fitri tersebut, Abdul Mukhlis juga melakukan pengecekan langsung terhadap kesiapan peralatan, laporan, dan SOP apabila terjadi gangguan.
"Beberapa hari ini kami lakukan pemantauan langsung ke posko-posko siaga PLN, semuanya dalam kondisi aman. Sebanyak 779 petugas kami siagakan 24 jam untuk mengamankan pasokan listrik hingga 'H+15' nanti," tuturnya.
Saat ini, rata-rata permintaan energi listrik di Pulau Bangka sebesar 150 MW dengan suplai 183 MW. Sedangkan permintaan di Pulau Belitung tercatat sebesar 44 MW dengan suplai 74 MW.
"Selama masa siaga, PLN tidak melakukan pemeliharaan rutin jaringan yang memerlukan penghentian sementara aliran listrik, apabila terjadi padam dipastikan hal tersebut karena adanya gangguan," ujar Abdul Mukhlis.
Pewarta: Irwan Arfa
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2019
Tags: