Sleman (ANTARA) - Puncak arus kendaraan mudik di Jalan Wates, khususnya di wilayah Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, diperkirakan baru akan terjadi pada Selasa atau "H-1" Lebaran 2019.
"Puncak arus di sini diperkirakan malam takbiran besok malam Rabu," kata Perwira Pos Pengamanan (Pos Pam) Gamping Iptu Totok Subaryanto di Sleman, Senin.
Menurut Totok, puncak kepadatan arus di Jalan Wates, khususnya yang berada di Kecamatan Gamping diperkirakan terjadi karena bersamaan dengan agenda takbir keliling di kawasan itu.
Dengan adanya agenda itu, menurut dia, separuh ruas jalan akan digunakan untuk para peserta takbir keliling yang berasal dari sejumlah kelurahan.
"Meski kepadatan arus naik, namun para pemudik dari luar kota yang melintas masih belum mengakibatkan kepadatan lalu lintas," kata dia.
Menurut dia, kendati Lebaran tinggal dua hari, situasi lalu lintas di Jalan Wates cukup lengang. Berbeda dengan periode yang sama tahun lalu di mana volume kendaraan cukup padat sehingga menimbulkan kemacetan di beberapa titik.
"Menurt informasi tahun ini banyak kendaraan mudik lebaran khususnya dari Jakarta yang memilih melalui jalan tol," katanya.
Karena arus kendaraan relatif lancar, aparat kepolisian bersama dinas perhubungan setempat belum melakukan rekayasa lalu lintas. Bahkan angkutan barang, menurut Totok, juga tidak dibatasi melalui sepanjang jalur itu.
Puncak arus mudik di Jalan Wates diperkirakan H-1 Lebaran
3 Juni 2019 23:10 WIB
Jalan Wates, khususnya di wilayah Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. (FOTO ANTARA/Luqman Hakim)
Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Tunggul Susilo
Copyright © ANTARA 2019
Tags: