Medan (ANTARA) - Permintaan avtur di Sumut khususnya Bandara Kualanamu, menjelang Lebaran 2019 terus naik atau sudah di atas tiga persen dari hari-hari sebelumnya setelah sempat turun akibat harga tiket pesawat mahal.

"Sudah ada kenaikan dari sebelum mendekati Lebaran," ujar Unit Manager Communication and CSR Pertamina MOR I, M Roby Hervindo di Medan, Senin.

Pertamina sendiri, katanya, memperhitungkan konsumsi avtur di Lebaran 2019 naik sekitar tujuh persen dari hari normal.

Kenaikan konsumsi avtur, katanya diperkirakan baru akan terlihat signifikan pada H-3 hingga H-2 Lebaran.

Meski naik, tetapi permintaan avtur di Bandara Kualanamu lebih rendah dari bandara di Batam dan Pekanbaru.. "Yang pasti walau permintaan naik,
stok cukup aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," katanya.

Stok di TBBM Medan Grup yang memasok kebutuhan di Sumut, ujar Roby, mampu mencukupi kebutuhan masyarakat hingga 20 hari ke depan. Dia menjelaskan, permintaan avtur terjadi sejak 29 Mei 2019.

Sebelumnya, konsumsi avtur selalu di bawah rata-rata normal dampak berkurangnya penerbangan akibat kenaikan harga tiket pesawat.*


Baca juga: Konsumsi avtur di Sumut hingga Mei turun 21 persen

Baca juga: Pertamina operasikan Depot Pengisian Pesawat Udara Binaka Nias