Wakapolri: Pasar di jalur selatan Jabar jadi titik kemacetan
1 Juni 2019 15:58 WIB
Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Ari Dono Sukmanto (kedua kiri) saat meninjau jalur mudik Lebaran di Pos Pelayanan Terpadu Limbangan, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (1/06/2019). (Feri Purnama)
Garut (ANTARA) - Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Ari Dono Sukmanto menyatakan, pasar yang berada di jalur selatan wilayah Kabupaten Garut, Jawa Barat, masih menjadi titik krusial kemacetan saat musim mudik Hari Raya Lebaran.
"Evaluasi tahun lalu masih ada tiga pasar di Limbangan, Lewo, dan Malangbong yang jadi titik kemacetan," kata Wakapolri di Pos Terpadu Limbangan, Kabupaten Garut, Sabtu.
Ia menuturkan, hasil pemantauan titik kemacetan di jalur selatan Jabar masih terjadi di Nagreg, Kabupaten Bandung dan Limbangan, Kabupaten Garut.
Persoalan yang menjadi penyebab kemacetan, kata dia, di antaranya banyak penyeberang jalan dan beroperasinya delman di jalur mudik.
"Persoalannya juga masih sama penyeberang jalan dan andong," tuturnya.
Upaya kepolisian, kata dia, masih sama seperti yang telah dilakukan tahun sebelumnya yakni meliburkan delman dan memberikan kompensasi selama libur, lalu dilakukan kanalisasi jalan agar lebih aman dan lancar.
Terkait kejadian yang menonjol selama pengamanan Lebaran, kata dia, tidak ada, arus lalu lintas pun relatif lancar melintasi jalur selatan Jabar.
"Belum ada yang terlalu menonjol tahun ini selama pengamanan libur hari raya," katanya.
Ia menambahkan, volume kendaraan yang melintas jalur selatan Jabar pada Jumat (31/5) malam hingga Sabtu dini hari terjadi peningkatan dibandingkan hari-hari sebelumnya.
Menurut dia, volume kendaraan yang melintas jalur selatan Jabar akan terjadi penurunan, namun jika terjadi lonjakan tim pengurai kemacetan sudah siap mengaturnya.
"Mungkin tadi malam sudah tertinggi dari beberapa hari sebelumnya, perkiraan saya mulai turun bukan naik, tapi ini prediksi," katanya.
"Evaluasi tahun lalu masih ada tiga pasar di Limbangan, Lewo, dan Malangbong yang jadi titik kemacetan," kata Wakapolri di Pos Terpadu Limbangan, Kabupaten Garut, Sabtu.
Ia menuturkan, hasil pemantauan titik kemacetan di jalur selatan Jabar masih terjadi di Nagreg, Kabupaten Bandung dan Limbangan, Kabupaten Garut.
Persoalan yang menjadi penyebab kemacetan, kata dia, di antaranya banyak penyeberang jalan dan beroperasinya delman di jalur mudik.
"Persoalannya juga masih sama penyeberang jalan dan andong," tuturnya.
Upaya kepolisian, kata dia, masih sama seperti yang telah dilakukan tahun sebelumnya yakni meliburkan delman dan memberikan kompensasi selama libur, lalu dilakukan kanalisasi jalan agar lebih aman dan lancar.
Terkait kejadian yang menonjol selama pengamanan Lebaran, kata dia, tidak ada, arus lalu lintas pun relatif lancar melintasi jalur selatan Jabar.
"Belum ada yang terlalu menonjol tahun ini selama pengamanan libur hari raya," katanya.
Ia menambahkan, volume kendaraan yang melintas jalur selatan Jabar pada Jumat (31/5) malam hingga Sabtu dini hari terjadi peningkatan dibandingkan hari-hari sebelumnya.
Menurut dia, volume kendaraan yang melintas jalur selatan Jabar akan terjadi penurunan, namun jika terjadi lonjakan tim pengurai kemacetan sudah siap mengaturnya.
"Mungkin tadi malam sudah tertinggi dari beberapa hari sebelumnya, perkiraan saya mulai turun bukan naik, tapi ini prediksi," katanya.
Pewarta: Feri Purnama
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2019
Tags: