Lebak (ANTARA) - Stasiun Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, menjamin keamanan penumpang kereta api yang hendak pulang ke kampung halaman untuk merayakan Lebaran 2019 bersama anggota keluarga.

"Kami memberikan pelayanan keamanan kepada pemudik dengan melibatkan anggota TNI dan Polri," kata Kepala Stasiun Rangkasbitung Gun di Lebak, Jumat.

Petugas keamanan tersebut bekerja selama 24 jam dan mereka melakukan pengamanan saat kedatangan dan keberangkatan kereta api.

Selain itu petugas juga melakukan pengamanan jalur rel guna memberikan keselamatan.

Petugas keamanan juga melakukan patroli keliling di atas gerbong kereta api dan sekitar stasiun.

Bahkan, anggota keamanan di antaranya dilengkapi senjata serbu untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

"Kami yakin pemudik Lebaran relatif aman dan selamat sampai tujuan," katanya menjelaskan.

Menurut dia, petugas keamanan Stasiun Rangkasbitung dari internal stasiun sebanyak 66 personel terdiri dari polisi kereta dan PKD.

Selain itu juga BKO dari Kepolisian Banten dan Lebak sebanyak 20 personel, sembilan Brimob Polda Banten dan empat TNI dari kesatuan Marinir.

"Kami mengapresiasi bantuan pengamanan dari Kepolisian dan TNI itu," katanya.

Ia mengatakan, pihaknya hingga kini belum menerima laporan pemudik menjadi korban kejahatan.

Selama ini ruang gerak kejahatan dipersempit dengan penyebaran petugas keamanan.

Petugas keamanan memiliki tanggung jawab penuh untuk memberikan keamanan bagi penumpang pemudik Lebaran.

"Kami mengimbau pemudik Lebaran agar tidak memakai barang-barang mencolok, seperti perhiasan emas," katanya.