Pesisir Selatan siapkan dua kapal pengangkut sampah dari pulau wisata
31 Mei 2019 11:28 WIB
Kepala Bidang Tata Ruang Kebersihan, Dinas Pekerjaan Umum Pesisir Selatan, Elman. (Antara Sumbar / Didi Someldi Putra)
Painan, (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat menyiapkan dua unit kapal untuk mengangkut sampah dari pulau-pulau di Kawasan Wisata Bahari Terpadu (KWBT) Mandeh dan Pantai Carocok Painan selama libur Lebaran 2019.
"Dua unit kapal disiapkan untuk memastikan pulau-pulau di Pesisir Selatan terutama yang menjadi lokasi favorit wisatawan yakni di Mandeh dan Pantai Carocok Painan bersih dari sampah," kata Kepala Bidang Tata Ruang Kebersihan, Dinas Pekerjaan Umum Pesisir Selatan, Elman di Painan, Jumat.
Ia menambahkan sepanjang harinya kedua kapal akan berputar mengelilingi pulau-pulau itu sembari mengambil sampah-sampah yang ada pada kedua lokasi.
"Di pulau-pulau itu juga ditempatkan petugas kebersihan, berikutnya juga ditempatkan tong-tong sampah, sehingga suasana menjadi lebih tertib dan pemindahan sampah dari tong ke kapal lebih mudah dilakukan," kata dia.
Selain menyiagakan dua unit kapal, pihaknya juga memperkerjakan 188 petugas kebersihan, sebagian dari mereka ditugaskan di pulau-pulau di dua lokasi dan juga di tempat-tempat yang selalu ramai dikunjungi wisatawan seperti "rest area" perbatasan daerah setempat dengan Kota Padang, objek wisata Jembatan Akar dan lainnya.
Berikutnya pihaknya juga menyiapkan enam dump truk dan tiga unit ambrol truk untuk mengangkut sampah.
"Dengan persiapan yang matang kami yakin wisatawan ataupun masyarakat Pesisir Selatan akan bebas dari sampah selama Lebaran 2019," ujarnya.
Sementara khusus di lokasi lainnya yang juga diprediksi ramai dikunjungi wisatawan seperti objek wisata Pantai Tan Sridano, Pasir Putih Kambang, Pantai Sumedang hingga Pantai Sambungo di Kecamatan Silaut agar pengelola memberdayakan masyarakat setempat menjaga kebersihan.
Selain itu agar memudahkan pengumpulan sampah dirinya juga mendorong agar disiapkan tong-tong sampah di lokasi.
"Siapapun pasti akan tidak nyaman dengan sampah yang berserakan terutama di lokasi wisata, karena jelas wisatawan datang ke lokasi wisata untuk mencari hiburan. Makanya di objek wisata khususnya yang jauh dari ibu kota kabupaten kami mendorong agar ada upaya memberdayakan masyarakat sekitar untuk menjaga kebersihan," katanya lagi.
Baca juga: Banjar siapkan kapal pengangkut sampah di Sungai Martapura
"Dua unit kapal disiapkan untuk memastikan pulau-pulau di Pesisir Selatan terutama yang menjadi lokasi favorit wisatawan yakni di Mandeh dan Pantai Carocok Painan bersih dari sampah," kata Kepala Bidang Tata Ruang Kebersihan, Dinas Pekerjaan Umum Pesisir Selatan, Elman di Painan, Jumat.
Ia menambahkan sepanjang harinya kedua kapal akan berputar mengelilingi pulau-pulau itu sembari mengambil sampah-sampah yang ada pada kedua lokasi.
"Di pulau-pulau itu juga ditempatkan petugas kebersihan, berikutnya juga ditempatkan tong-tong sampah, sehingga suasana menjadi lebih tertib dan pemindahan sampah dari tong ke kapal lebih mudah dilakukan," kata dia.
Selain menyiagakan dua unit kapal, pihaknya juga memperkerjakan 188 petugas kebersihan, sebagian dari mereka ditugaskan di pulau-pulau di dua lokasi dan juga di tempat-tempat yang selalu ramai dikunjungi wisatawan seperti "rest area" perbatasan daerah setempat dengan Kota Padang, objek wisata Jembatan Akar dan lainnya.
Berikutnya pihaknya juga menyiapkan enam dump truk dan tiga unit ambrol truk untuk mengangkut sampah.
"Dengan persiapan yang matang kami yakin wisatawan ataupun masyarakat Pesisir Selatan akan bebas dari sampah selama Lebaran 2019," ujarnya.
Sementara khusus di lokasi lainnya yang juga diprediksi ramai dikunjungi wisatawan seperti objek wisata Pantai Tan Sridano, Pasir Putih Kambang, Pantai Sumedang hingga Pantai Sambungo di Kecamatan Silaut agar pengelola memberdayakan masyarakat setempat menjaga kebersihan.
Selain itu agar memudahkan pengumpulan sampah dirinya juga mendorong agar disiapkan tong-tong sampah di lokasi.
"Siapapun pasti akan tidak nyaman dengan sampah yang berserakan terutama di lokasi wisata, karena jelas wisatawan datang ke lokasi wisata untuk mencari hiburan. Makanya di objek wisata khususnya yang jauh dari ibu kota kabupaten kami mendorong agar ada upaya memberdayakan masyarakat sekitar untuk menjaga kebersihan," katanya lagi.
Baca juga: Banjar siapkan kapal pengangkut sampah di Sungai Martapura
Pewarta: Miko Elfisha
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2019
Tags: