Jakarta (ANTARA) -- BUMN reasuransi, Indonesia Re, resmi melepas keberangkatan pemudik di ajang Mudik Bareng BUMN 2019 bertempat di Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis.


Pada kegiatan mudik gratis tahun ini, IndonesiaRe memberangkatkan 500 peserta mudik dengan moda transportasi bus dan kapal laut. Jumlah ini lebih meningkat dari tahun sebelumnya.




“Dibandingkan tahun lalu, jumlah peserta tahun ini kami diberikan kuota oleh Kementerian BUMN lebih besar. Jika sebelumnya kuota kami hanya 411 orang, sekarang mencapai 500 orang,” ujar Head of Corporate Secretary Division Indonesia Re Novis Asria.




Mudik gratis dengan tema “Mudik Bareng Asyik Lancar” ini merupakan kegiatan rutin yqng diikuti oleh seluruh BUMN.




Pada hari ini, 250.000 peserta mudik bareng diantarkan menggunakan 3000 bus ke beberapa kota di Indonesia.




Novis menjelaskan, pihaknya memulangkan 40 pemudik dengan tujuan Yogyakarta. Sedangkan besok, pada 31 Mei 2019, sebanyak 460 peserta akan diberangkatkan menggunakan moda transportasi kapal laut.




“Untuk hari ini, kami memberangkatkan 40 peserta menggunakan bus yang bertujuan ke Yogyakarta, sedangkan besok kita akan memberangkatkan kembali sisanya yaitu 460 orang menggunakan kapal laut yang bertujuan ke Surabaya dan Makassar,” jelasnya.




Sementara itu, Group Head PKBL dan CSR Indonesia Re Fredi Aries Setiawan menambahkan, untuk meningkatkan keselamatan para pemudik selama perjalanan, pihaknya, melalui anak usaha Indonesia Re PT Asuransi Asei Indonesia, memberikan asuransi kecelakaan diri kepada para pemudik.




“Sebenarnya dari pihak Jasa Raharja sudah memberikan asuransi, namun kami memberi tambahan asuransi kecelakaan diri tersebut untuk peserta yang kami berangkatkan. Dan itu mulai dicover hari ini sampai 7 hari ke depan, jadi hingga lebaran pun masih dicover asuransi tersebut,” tukas Fredi.




Fredi menambahkan, dengan mengikuti dan mendukung kegiatan seperti ini, Indonesia Re bisa memperkenalkan diri sekaligus memberikan manfaat yang akan dirasakan masyarakat luas.




Pada kesempatan yang sama, Menteri BUMN Rini Soemarno merasa bangga dan terharu karena pada tahun ini motto BUMN “Hadir Untuk Negeri” terlaksana dengan keikutsertaan 104 perusahaan BUMN yang berpartisipasi dalam kegiatan ini.




“Saya merasa sangat bangga sekaligus terharu, jika sebelumnya hanya 62 perusahaan yang ikut berpartisipasi, namun untuk tahun ini meningkat drastis hingga 104 perusahaan BUMN turut serta dalam kegiatan ini. Dengan ini, membuktikan motto BUMN “Hadir Untuk Negeri” terlaksana dengan baik,” pungkasnya.