Bengkulu (ANTARA) - Bupati Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, Ahmad Hijazi menyebutkan saat ini proses perbaikan jalan nasional yang mengalami kerusakan di wilayah itu masih dalam proses perbaikan.

"Dari yang saya lihat kemarin pihak provinsi sudah melakukan penggusuran lobang-lobang di jalanan, tapi perbaikannya belum saya lihat lagi, mudah-mudahan perbaikannya sudah dilakukan walaupun belum secara permanen sehingga tidak mengganggu arus mudik," kata dia di Rejang Lebong, Rabu.

Sejauh ini terhambatnya proses perbaikan kerusakan jalan yang menjadi jalur mudik, tambah dia karena proses penayangan dan tender proyek masih berjalan dan diperkirakan baru selesai akhir bulan.

"Kondisi jalan semuanya masih bisa dilalui kendaraan, cuma jalanannya masih banyak lobang akibat mengalami kerusakan-kerusakan dan ini juga sudah diakui oleh pak gubernur saat melakukan safari Ramadhan di sini beberapa hari lalu," jelasnya.

Kondisi jalur mudik di Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau, Sumsel, dari pemantauan dirinya sejumlah titik yang mengalami kerusakan sudah diperbaiki terutama di wilayah Desa Simpang Beliti, Kecamatan Binduriang yang beberapa kali menyebabkan kendaraan terbalik juga sudah mulai diperbaiki dan telah bisa dilalui kendaraan berbagai jenis.

Pihaknya sendiri akan membantu upaya perbaikan yang dilakukan Pemprov Bengkulu, dan balai jalan jika nantinya perbaikannya belum selesai mendekati lebaran, terutama untuk pekerjaan tambal sulam.

Selain itu pihaknya, melalui BPBD dan PUPR juga sudah menyiagakan alat berat dan personelnya guna mengatasi bencana alam yang berkemungkinan terjadi di jalur mudik dalam wilayah Kabupaten Rejang Lebong.