Jakarta (ANTARA) - PT Pegadaian (Persero) mencatatkan laba bersih sebesar Rp2,775 triliun pada tahun buku 2018 dan menyetorkan dividen sebagai penerimaan negara sebesar 50 persen yakni sebesar Rp1,387 triliun.

Hal tersebut tertuang dalam Keputusan RUPS tentang Persetujuan Laporan Keuangan Tahunan Tahun Buku 2018 dan Pengesahan Laporan Keuangan Tahun 2018 PT Pegadaian (Persero) yang ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham diselenggarakan di Kementerian BUMN, Jumat.

"Ini berarti Pegadaian tidak hanya memberikan solusi beragam kebutuhan masyarakat melalui penyediaan produk dan layanan, tetapi secara finansial juga memberikan sumbangsih dalam memberikan kontribusi terhadap pendapatan negara," kata Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Kuswiyoto melalui keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.

Kuswiyoto menyatakan bahwa jumlah dividen yang disetor periode tahun 2018 ini Rp1,387 triliun, atau meningkat 38 persen dibandingkan tahun 2017 sebesar Rp1,005 triliun.

Kementerian BUMN selaku Pemegang Saham PT Pegadaian (Persero) yang diwakili oleh Asisten Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan, M. Khoerur Roziqin menyampaikan apresiasi kepada jajaran direksi dan komisaris serta seluruh insan Pegadaian atas capaian kinerja perseroan tahun 2018.

"Kami berharap capaian ini terus ditingkatkan di masa yang akan datang dengan tetap konsisten mengimplemetasikan tata kelola perusahaan yang baik," kata Roziqin.

Roziqin berharap seluruh insan Pegadaian memprioritaskan saran dan rekomendasi dari Dewan komisaris maupun auditor baik internal maupun eksternal demi kebaikan perusahaan.

Selain itu ia juga berharap agar terus meningkatkan kinerja perusahaan melalui pengembangan budaya organisasi modern yang efektif dan produktif, melakukan digitalisasi proses bisnis, peningkatan kualitas SDM serta mengedepankan pelayanan prima kepada nasabah.

Harapan dari pemegang saham ini sejalan dengan program transformasi perusahaan yang meliputi sektor digital maupun kultural. Transformasi perusahaan tersebut dilakukan untuk mewujudkan visi "Menjadi The Valuable Financial Company dan Agen Inklusi Keuangan Pilihan Utama Masyarakat".
Baca juga: Transformasi digital, Pegadaian integrasi data perpajakan
Baca juga: Pegadaian gandeng tiga BUMN kerja sama penjualan produk
Baca juga: Pegadaian raih tiga penghargaan Indonesia Human Capital