Malang, Jawa Timur (ANTARA) - PT Jasa Marga Pandaan-Malang menyatakan tengah berupaya untuk segera menyelesaikan pembangunan "underpass" atau jalan bawah tanah di Karanglo, Kabupaten Malang, Jawa Timur, yang ditargetkan rampung sebelum perayaan Idul Fitri 1440 Hijriah.

Direktur Utama PT Jasa Marga Pandaan-Malang Agus Purnomo mengatakan bahwa "underpass" Karanglo yang terletak di depan Gerbang Singosari Tol Pandaan-Malang tersebut akan dibuka pada H-10 Lebaran 2019.

"H-10 sudah bisa dibuka," kata Agus kepada ANTARA, di Kota Malang, Jawa Timur, Jumat.

Kawasan Karanglo, Kabupaten Malang merupakan daerah dengan potensi kemacetan yang luar biasa. Area tersebut merupakan persimpangan yang menghubungkan antara Kota Malang dengan Surabaya dan sebaliknya.

Selain itu, persimpangan Karanglo juga merupakan area penghubung bagi para wisatawan yang akan menuju Kota Batu, Jawa Timur. Pengendara kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat setidaknya membutuhkan waktu kurang lebih satu jam untuk melintas di kawasan tersebut.

"Saat ini, pembangunan sudah mencapai 80 persen," ujar Agus.

Dibukanya "underpass" Karanglo pada H-10 Idul Fitri 1440 Hijriah tersebut diharapkan mampu mengurangi kepadatan arus lalu lintas. Karena, diproyeksikan jumlah kendaraan pemudik yang menuju Kota Malang atau Kota Batu akan meningkat.

Peningkatan tersebut diperkirakan terjadi akibat tingginya volume kendaraan di Tol Pandaan-Malang seksi I-III yang beberapa waktu lalu diresmikan oleh Presiden Joko Widodo. Tol tersebut menghubungkan Pandaan dengan Singosari, Kabupaten Malang sepanjang 30,6 kilometer.

Terlebih, Presiden Jokowi meminta Tol Pandaan-Malang seksi I-III itu digratiskan hingga Lebaran 2019. Dengan kondisi itu, maka jumlah peningkatan kendaraan yang akan keluar di Gerbang Tol Singosari akan mengalami peningkatan signifikan.

Ruas jalan tol Pandaan-Malang sendiri terbagi dari lima seksi, pada seksi satu menghubungkan Pandaan dengan Purwodadi di Kabupaten Pasuruan. Kemudian pada seksi dua, Purwodadi menuju Lawang, Kabupaten Malang, dan seksi tiga Lawang menuju Singosari Kabupaten Malang.

Sementara untuk seksi empat dari Singosari menuju Pakis Kabupaten Malang, dan seksi lima, Pakis menuju Kota Malang.

Direncanakan, setelah lima seksi tersebut rampung, jalan tol tersebut akan diperpanjang hingga wilayah Malang selatan, atau menuju arah Kepanjen, Kabupaten Malang.