Mamuju (ANTARA) - Dinas Sosial bersama Tim Penggerak PKK (Pembinaan Kesejahteraan Keluarga) Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat membagikan 3.200 paket kebutuhan pokok kepada warga kurang mampu di daerah itu.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Majene Ahmadiyah, di Mamuju, Kamis mengatakan, bantuan kebutuhan yang diberikan secara gratis itu sebagai bentuk kepedulian kepada sesama dan merupakan gerakan berbagi menjelang Idul Fitri.

"Biasanya, menjelang lebaran harga kebutuhan akan naik sehingga melalui pembagian paket kebutuhan pokok Ramadhan ini dapat sedikit membantu saudara-saudara kita yang kurang mampu,“ kata Ahmadiyah.

Pembagian 3.200 paket kebutuhan pokok itu kata Ahmadiyah, akan dilakukan pada delapan kecamatan di Kabupaten Majene.

Paket sembako yang disalurkan itu berisi beras, gula, kopi, terigu, susu kaleng dan minyak goreng.

Pada tahap awal lanjutnya, pembagian paket kebutuhan pokok itu telah dilakukan di dua kecamatan, yakni Kecamatan Malunda dan Kecamatan Ulumanda.

Sementara, Ketua TP PKK Kabupaten Majene Fatmawati Fahmi, mengatakan kegiatan berbagi selama Ramadhan tersebut telah dilaksanakan selama tiga tahun terakhir.

Pada 2017 lanjutnya, sebanyak 2.000 paket sembako dibagikan di delapan kecamatan, kemudian meningkat menjadi 2.500 paket pada 2018 dan tahun ini kembali meningkat menjadi 3.200 paket sembako.

Kegiatan tersebut tambahnya, akan terus berlanjut termasuk menambah jumlah penerima sembako gratis menjadi 3.740 paket pada tahun depan.

"Kita berbagi di bulan suci penuh berkah ini, semoga tahun depan jumlah penerima di delapan kecamatan akan meningkat menjadi 3.740 paket," ujar Fatmawati.

Ia menjelaskan, penerima bantuan sembako gratis Ramadhan tersebut berasal dari keluarga berekonomi lemah, dan harus memiliki kartu JKN KIS dan berbagai program sosial lainya.


Baca juga: 15.713 paket sembako terjual di halte Transjakarta selama Ramadhan
Baca juga: Presiden Jokowi ikut mengatur pembagian paket sembako