Polda Babel fokuskan pengamanan mudik di pelabuhan
23 Mei 2019 14:50 WIB
Polda Kepulauan Bangka Belitung menggelar rakor Operasi Ketupat Lebaran 2019, sebagai upaya mengoptimalkan pengamanan dan pelayanan kepada masyarakat di Pangkalpinang, Kamis (Babel.antaranews.com/Aprionis)
Pangkalpinang (ANTARA) - Kepolisian Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memfokuskan pengamanan arus mudik di pelabuhan karena intensitas masyarakat lebih banyak dibandingkan bandara dan terminal daerah itu.
"Operasi Ketupat tahun ini lebih difokuskan di Pelabuhan Muntok, Pangkalbalam dan Tanjung Pandan," kata Kapolda Brigjen Pol Istiono saat rapat koordinasi persiapan arus mudik Lebaran 2019 di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan dalam mengoptimalkan pelayanan dan pengamanan arus mudik tahun ini, Polda Kepulauan Babel akan membangun posko di pelabuhan, bandara dan terminal.
"Operasi ketupat lebaran tahun ini adalah operasi kemanusiaan. Oleh karena itu, kita harus memberikan yang terbaik kepada masyarakat," ujarnya.
Menurut dia operasi ketupat tahun ini memang tidak sebesar operasi di Pulau Jawa, dimana sebanyak sembilan juta pemudik akan bergeser dari Jakarta menuju Jawa Tengah, Jawa Timur dan Bali.
"Kalau di Babel masih berjalan lancar, tinggal mengoptimalkan intensitas untuk mencegah korban lakalantas, kecelakaan laut selama arus mudik tahun ini," katanya.
Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Babel, Yan Megawandi mengatakan dengan adanya rapat koordinasi ini dapat mengoptimalkan pelayanan pemerintah daerah dalam melayani masyarakat mudik dan balik lebaran menjadi lebih baik.
"Kita berharap masyarakat yang akan mudik untuk mempersiapkan kendaraan yang layak jalan dan bagi pemudik yang menggunakan transportasi umum untuk lebih waspada dan tidak gampang terpancing isu isu yang merugikan diri sendiri," katanya.
"Operasi Ketupat tahun ini lebih difokuskan di Pelabuhan Muntok, Pangkalbalam dan Tanjung Pandan," kata Kapolda Brigjen Pol Istiono saat rapat koordinasi persiapan arus mudik Lebaran 2019 di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan dalam mengoptimalkan pelayanan dan pengamanan arus mudik tahun ini, Polda Kepulauan Babel akan membangun posko di pelabuhan, bandara dan terminal.
"Operasi ketupat lebaran tahun ini adalah operasi kemanusiaan. Oleh karena itu, kita harus memberikan yang terbaik kepada masyarakat," ujarnya.
Menurut dia operasi ketupat tahun ini memang tidak sebesar operasi di Pulau Jawa, dimana sebanyak sembilan juta pemudik akan bergeser dari Jakarta menuju Jawa Tengah, Jawa Timur dan Bali.
"Kalau di Babel masih berjalan lancar, tinggal mengoptimalkan intensitas untuk mencegah korban lakalantas, kecelakaan laut selama arus mudik tahun ini," katanya.
Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Babel, Yan Megawandi mengatakan dengan adanya rapat koordinasi ini dapat mengoptimalkan pelayanan pemerintah daerah dalam melayani masyarakat mudik dan balik lebaran menjadi lebih baik.
"Kita berharap masyarakat yang akan mudik untuk mempersiapkan kendaraan yang layak jalan dan bagi pemudik yang menggunakan transportasi umum untuk lebih waspada dan tidak gampang terpancing isu isu yang merugikan diri sendiri," katanya.
Pewarta: Aprionis
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019
Tags: