Aktivitas perdagangan di Glodok tidak terpengaruh aksi 22 Mei
22 Mei 2019 15:36 WIB
Aktivitas perdagangan di Lindeteves Trade Center (LTC) Glodok, Jakarta Barat, berjalan normal seperti biasa, tidak terpengaruh dengan adanya aksi unjuk rasa 22 Mei 2019, Rabu (Devi Nindy Sari Ramadhan)
Jakarta (ANTARA) - Aktivitas perdagangan di Lindeteves Trade Center (LTC) Glodok, Jakarta Barat, berjalan normal seperti biasa, tidak terpengaruh oleh aksi unjuk rasa 22 Mei 2019, Rabu.
Pantauan Antara, kegiatan jual-beli berlangsung seperti biasa. Pengunjung LTC Glodok berdatangan, namun sebagian besar pedagang menutup toko lebih cepat sekitar pukul 13.30 WIB sebelum waktu operasional berakhir pukul 19.00 WIB.
"Memang sepi pengunjung sekarang ini karena takut keluar rumah. Tetapi toko masih tetap buka seperti biasa. Tetap melayani pembeli seperti biasa," ujar salah satu pedagang, Yuliana.
Meski sempat khawatir dengan aksi 22 Mei yang memicu bentrok meluas, Yuliana mengaku tidak khawatir beraktvfitas karena aparat TNI-Polri telah menjaga kawasan LTC Glodok.
Senada dengan Wawan, salah satu pengunjung beranggapan kawasan LTC Glodok masih kondusif karena penjagaan ketat TNI-Polri.
"Beberapa tentara dan pihak keamanan kelihatan berkeliling di sekitar gedung. Saya sendiri tidak merasakan kekhawatiran soal aksi 22 Mei," ujar Wawan.
Sementara itu, tepat di lantai UG, sebuah televisi layar datar, menyiarkan saluran berita sebagai informasi kepada pengunjung, untuk memantau situasi terkini dalam aksi 22 Mei.
Di depan pusat belanja tersebut, telah didirikan posko TNI-Polri. Tampak sejumlah anggota TNI-Polri berjaga di dalam posko tersebut.
Tidak hanya itu, sebuah kendaraan taktis dan tempur Anoa milik TNI juga disiagakan di depan LTC Glodok untuk membantu pengamanan ibu kota saat pengumuman hasil pemilu 2019.
Baca juga: Menko Darmin yakin aksi 22 Mei tidak berdampak signfikan ke investasi
Baca juga: TNI amankan objek vital di Glodok Jakarta
Baca juga: Demonstrasi ricuh, pedagang emas Grogol waspada
Pantauan Antara, kegiatan jual-beli berlangsung seperti biasa. Pengunjung LTC Glodok berdatangan, namun sebagian besar pedagang menutup toko lebih cepat sekitar pukul 13.30 WIB sebelum waktu operasional berakhir pukul 19.00 WIB.
"Memang sepi pengunjung sekarang ini karena takut keluar rumah. Tetapi toko masih tetap buka seperti biasa. Tetap melayani pembeli seperti biasa," ujar salah satu pedagang, Yuliana.
Meski sempat khawatir dengan aksi 22 Mei yang memicu bentrok meluas, Yuliana mengaku tidak khawatir beraktvfitas karena aparat TNI-Polri telah menjaga kawasan LTC Glodok.
Senada dengan Wawan, salah satu pengunjung beranggapan kawasan LTC Glodok masih kondusif karena penjagaan ketat TNI-Polri.
"Beberapa tentara dan pihak keamanan kelihatan berkeliling di sekitar gedung. Saya sendiri tidak merasakan kekhawatiran soal aksi 22 Mei," ujar Wawan.
Sementara itu, tepat di lantai UG, sebuah televisi layar datar, menyiarkan saluran berita sebagai informasi kepada pengunjung, untuk memantau situasi terkini dalam aksi 22 Mei.
Di depan pusat belanja tersebut, telah didirikan posko TNI-Polri. Tampak sejumlah anggota TNI-Polri berjaga di dalam posko tersebut.
Tidak hanya itu, sebuah kendaraan taktis dan tempur Anoa milik TNI juga disiagakan di depan LTC Glodok untuk membantu pengamanan ibu kota saat pengumuman hasil pemilu 2019.
Baca juga: Menko Darmin yakin aksi 22 Mei tidak berdampak signfikan ke investasi
Baca juga: TNI amankan objek vital di Glodok Jakarta
Baca juga: Demonstrasi ricuh, pedagang emas Grogol waspada
Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan, Joko Susilo
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2019
Tags: