Kulon Progo (ANTARA) - PT Angkasa Pura I belum mendapat kepastian adanya tambahan penerbangan di Bandara Internasional Yogyakarta, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada arus mudik Lebaran 2019.

"Saat ini, kami masih menunggu yang penambahan penerbangan (extra flight). Sampai saat ini belum ada gambaran jelas rencananya di Bandara Internasional Yogyakarta (BIY)," kata Project Manajer Pembangunan Bandara Internasional Yogyakarta PT Angkasa Pura I Taochid Purnomo Hadi di Kulon Progo, Selasa.

Ia mengatakan pada 24 Mei ini, Maskapai Batik Air bakal membuka empat penerbangan baru dari dan ke Yogyakarta International Airport (YIA), Rute empat penerbangan yakni BIY-Denpasar, BIY-Samarinda, BIY-Cengkareng dan BIY-Palangkaraya.

"Batik Air adalah maskapai kedua yang mendarat di YIA setelah Citilink. Batik Air sudah promosi tujuan Samarinda dan Bali untuk 24 Mei, dan 29 Mei, Batik Air akan melalukan penerbangan rute BIY-Cengkareng dan BIY-Palangkaraya," katanya.

Terkait maskapai yang akan menfaatkan penambahan penerbangan, Taochid mengaku belum tahu. BIY sudah siap melayani penerbangan maskapai dari 06.00 WIB sampai 18.00 WIB.

"Teman-teman cabang belum menginformasikan kepada kami," katanya.

Taochid mengatakan slot penerbangan di Bandara Adisutjipto Yogyakarta penuh, tapi ada jam-jam tertentu low (rendah).

"Biasanya pada arus mudik, latihan penerbangan berkurang sehingga bisa dimanfaatkan oleh maskapai untuk penambahan penerbangan," katanya.

Ia mengatakan berdasarkan pengalaman Lebaran 2018, penambahan penerbangan bisa mencapai 10 kali per hari atau sekitar 20 penerbangan dan pendaratan.

"Di Bandara Adisutjipto Yogyakarta pelayanannya sampai malam sehingga bisa melayani maskapai yang melakukan penambahan penerbangan," katanya.