London (ANTARA News) - Fulham memecat pelatih Lawrie Sanchez pada Jumat, setelah klub tersebut menuai hasil buruk dari pertandingan dan menempatkan tim berada di zona degradasi akhir pekan lalu. Pelatih berusia 48 tahun yang mantan pelatih Irlandia Utara itu praktis hanya bertugas di Crave Cottage sejak April. Dia menjadi pelatih liga premier ketujuh yang kehilangan pekerjaannya musim ini. "Kehilangan status Premiership merupakan hal yang tidak bisa diterima pada saat ini dimana klub sedang berkembang," kata klub dalam sebuah pernyataanya dalam website (www.fulhamfc.com). Sementara itu Ray Lewington dan Billy McKinlay untuk sementara akan mengambil alih tugas pelatih hingga klub mendapat pelatih baru. Ada sementara desas-desus bahwa mantan pemain tengah Fulham John Collins yang mundur sebagai boss klub liga premier Skotlandia Hibernian pada Kamis, akan diangkat mengambil alih tugas sebagai pelatih baru. Fulham baru-baru ini berada di posisi ketiga terbawah dalam klasemen, hanya meraih dua kali kemenangan dalam 17 pertandingan mereka di liga musim ini, dan hanya mampu meraih satu poin dari lima pertandingan terakhir mereka. Sanchez diangkat sebagai pelatih pada 11 Mei setelah memulai sebagai pelatih sementara pada April setelah Fulham memecat Chris Coleman menyusul kekecewaan atas hasil pertandingan. Sanchez diharapkan mampu menyelamatkan posisi Fulham namun ternyata juga gagal. Sanchez sebelumnya adalah pelatih tim Irlandia Utara dan meninggalkan posisinya itu untuk mengambil tugas di Fulham. Karir masa lalunya yang paling dikenang adalah ketika dia mencetak gol untuk kemenangan Wimbledon 1-0 atas Liverpool dalam final Piala FA pada 1988. (*)