Indosat Ooredoo berkomitmen kembangkan Kota Cerdas
16 Mei 2019 10:38 WIB
Chief Business Officer Indosat Ooredoo, Intan Abdams Katoppo (kanan), Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika, Samuel Abrijani Pangerapan (tengah) dan Walikota Cilegon, Edi Ariadi (kanan) saat berbincang di booth Indosat Ooredoo Business di Jakarta, Rabu (15/5/2019). (Dokumentasi Indosat Ooredoo)
Jakarta (ANTARA) - Indosat Ooredoo, melalui Indosat Ooredoo Business, kembali berpartisipasi mendukung Gerakan Menuju 100 Kota Cerdas untuk tahun ke-3 dengan menjadi technology advisor bagi 11 kota/kabupaten.
Gerakan yang dinisiasi oleh Kemenkominfo, Kemendagri, BAPPENAS, Kemenkeu, Kemenpan RB, dan Kantor Staf Presiden RI ini, bertujuan untuk menyusun master plan Smart City melalui kegiatan Bimtek
(bimbingan teknologi), termasuk diantaranya program-program yang dapat diimplementasikan dalam waktu cepat.
"Perusahaan diberi kepercayaan untuk selalu terlibat di Gerakan 100 Smart City sejak awal pada 2015. Tahun ini, Indosat Ooredoo Business akan memberikan bimbingan teknis pada 11 kota/kabupaten," kata Chief Business Officer Indosat Ooredoo, Intan Abdams Katoppo dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Kamis.
Dikatakan, perusahaan akan mendampingi 11 kota/kabupaten tersebut dalam pembuatan konektivitas dan solusi-solusi berbasis IT yang dapat digunakan oleh pemerintah daerah untuk melayani warganya dengan lebih baik, tepat guna, cermat dan terukur.
Program Gerakan Menuju 100 Kota Cerdas ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi kota dan kabupaten di luar 100 kota dan kabupaten yang terpilih oleh Kominfo melalui inisiatif daerah masing-masing.
Pada hari yang sama, perusahaan melaksanakan roadshow yang salah satu kegiatannya adalah memaparkan salah satu fokus Indosat Ooredoo Business pada Kota Cerdas yang merupakan inisiatif penting dari Pemerintah di era revolusi industri 4.0.
Roadshow berlangsung di Medan, Balikpapan, Semarang, dan Surabaya. "Dengan demikian membangun Kota Cerdas tidak terhenti di 100 kota dan kabupaten tersebut, namun juga akan meliputi seluruh kota dan kabupaten di Indonesia yang pada akhirnya akan menjadikan bangsa Indonesia sebagai Negara Cerdas," ujar Intan.
Indosat Ooredoo sudah terlibat sejak awal program Gerakan Menuju 100 Kota Cerdas mulai dari Jakarta Smart City Forum - 2015, Indonesia Smart City Forum – 2016 (Bandung), Gerakan 100 Kota Cerdas tahap I tahun 2017 (Makassar), tahap II pada tahun 2018, dan kali ini pada tahun 2019. Tahun lalu, Indosat Ooredoo Business dipercaya menjadi technology advisor bagi 16 kota/kabupaten di Indonesia.
Gerakan yang dinisiasi oleh Kemenkominfo, Kemendagri, BAPPENAS, Kemenkeu, Kemenpan RB, dan Kantor Staf Presiden RI ini, bertujuan untuk menyusun master plan Smart City melalui kegiatan Bimtek
(bimbingan teknologi), termasuk diantaranya program-program yang dapat diimplementasikan dalam waktu cepat.
"Perusahaan diberi kepercayaan untuk selalu terlibat di Gerakan 100 Smart City sejak awal pada 2015. Tahun ini, Indosat Ooredoo Business akan memberikan bimbingan teknis pada 11 kota/kabupaten," kata Chief Business Officer Indosat Ooredoo, Intan Abdams Katoppo dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Kamis.
Dikatakan, perusahaan akan mendampingi 11 kota/kabupaten tersebut dalam pembuatan konektivitas dan solusi-solusi berbasis IT yang dapat digunakan oleh pemerintah daerah untuk melayani warganya dengan lebih baik, tepat guna, cermat dan terukur.
Program Gerakan Menuju 100 Kota Cerdas ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi kota dan kabupaten di luar 100 kota dan kabupaten yang terpilih oleh Kominfo melalui inisiatif daerah masing-masing.
Pada hari yang sama, perusahaan melaksanakan roadshow yang salah satu kegiatannya adalah memaparkan salah satu fokus Indosat Ooredoo Business pada Kota Cerdas yang merupakan inisiatif penting dari Pemerintah di era revolusi industri 4.0.
Roadshow berlangsung di Medan, Balikpapan, Semarang, dan Surabaya. "Dengan demikian membangun Kota Cerdas tidak terhenti di 100 kota dan kabupaten tersebut, namun juga akan meliputi seluruh kota dan kabupaten di Indonesia yang pada akhirnya akan menjadikan bangsa Indonesia sebagai Negara Cerdas," ujar Intan.
Indosat Ooredoo sudah terlibat sejak awal program Gerakan Menuju 100 Kota Cerdas mulai dari Jakarta Smart City Forum - 2015, Indonesia Smart City Forum – 2016 (Bandung), Gerakan 100 Kota Cerdas tahap I tahun 2017 (Makassar), tahap II pada tahun 2018, dan kali ini pada tahun 2019. Tahun lalu, Indosat Ooredoo Business dipercaya menjadi technology advisor bagi 16 kota/kabupaten di Indonesia.
Pewarta: Ahmad Wijaya
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2019
Tags: