Pontianak (ANTARA) - Kapolda Kalbar, Irjen (Pol) Didi Haryono mengajak masyarakat agar tidak terpengaruh oleh berita-berita bohong atau hoaks di media sosial yang bertujuan mengganggu keamanan dengan membuat kecemasan di kalangan masyarakat.

"Saya imbau masyarakat tidak terpengaruh oleh hoaks yang hanya membuat kecemasan pasca-Pemilu 2019," kata Didi Haryono di Pontianak, Rabu.

Ia menjelaskan, warga Kalbar sudah matang dalam berdemokrasi, Kalbar penuh keberagaman namun bersatu, dan tidak mudah dihasut oleh berita bohong, serta sudah pintar memilah berita yang tersebar di media sosial tersebut.

"Selaku Kapolda Kalbar, saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, hingga saat ini Kalbar aman dan kondusif," ujarnya.

Agenda nasional Pilpres dan Pileg sudah dilaksanakan, semuanya berjalan dengan aman, lancar, tertib, dan elegan, katanya.

"Hal ini sejalan dengan makna demokrasi dimana masyarakat melaksanakan Pemilu dengan sukacita, bergembira, seolah tidak ada perbedaan di antara kita," ujarnya.

Menurut dia, Provinsi Kalbar mendapat penilaian dengan predikat kinerja yang terbaik di tingkat nasional dalam mengelola kerukunan umat beragama. "Ini semua adalah kerja keras kita semua sehingga Pemilu 2019 berjalan dengan aman dan lancar," ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, dia mengajak kepada masyarakat untuk lebih fokus mendukung pembangunan sehingga ke depannya Kalbar lebih maju lagi.