Manokwari (ANTARA) - Partai Nasional Demokrat (NasDem) unggul dalam penghitungan sementara yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Barat untuk perebutan kursi Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPRRI).

KPU Provinsi Papua Barat hingga hari kedua rapat pleno hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 telah menyelesaikan rekapitulasi empat kabupaten. Hasil penghitungan di Kabupaten Teluk Wondama, Raja Ampat, Pegunungan Arfak, dan Kaimana, caleg dan Partai NasDem mampu mengakumulasi sekitar 23.534 suara.

Di bawah NasDem, ada Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dengan perolehan sekitar 17.228 suara, disusul Partai Golongan Karya (Golkar) yang meraup sekitar 15.373 suara.

Demokrat untuk sementara menduduki peringkat keempat dengan perolehan 13.852 suara, disusul PDI Perjuangan 9.430 suara.

Setelah PDIP, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), dan Partai Persatuan Indonesia (Perindo).

Dari sekian partai baru, Parindo terlihat unggul dibanding yang lain dengan perolehan sementara sekitar 3.455 suara.

Ketua KPU Provinsi Papua Barat Amus Atkana mengatakan bahwa sejauh ini pleno berjalan lancar. Pada hari kedua ini KPU berencana menggelar pleno untuk empat daerah.

"Kaimana tadi sudah selanjutanya nanti Sorong Selatan, Teluk Bintuni, dan Manokwari Selatan," kata Amus.

Amus Atkana optimistis pihaknya bisa merampungkan pleno tepat waktu.

Ia menghargai umat Islam yang kini sedang menjalankan ibadah puasa.

"Saat jam-jam salat, kami skors untuk memberikan waktu bagi saudara-saudara kita yang ingin ibadah solat. Kami yakin kita bisa selesaikan pleno tepat waktu," katanya lagi.

"Kalau hari ini tuntas empat daerah, berarti sudah tujuh kabupaten terlampaui. Dengna dwmikian, tersisa enam. Kami yakin sebelum tanggal 13 sudah selesai," pungkasnya.