Kupang (ANTARA) - Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur (Polda NTT) menyatakan bahwa tak ada sahur "on the road" yang dilaksanakan di wilayah provinsi berbasis kepulauan itu khususnya di Kota Kupang.
"Sampai dengan saat ini tak ada laporan bahwa ada pelaksanaan 'sahur on the road' di wilayah ini khususnya di Kota Kupang," kata Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Jules Abraham Abast kepada Antara di Kupang, Rabu (8/5).
Hal ini disampaikannya berkaitan peran dari pihak keamanan di NTT baik itu TNI serta Kepolisian dalam mengamankan jalannya pelaksanaan ibadah puasa umat Muslim di NTT.
Ia menambahkan bahwa sejauh ini pihak kepolisian khususnya lalu lintas terus melakukan patroli keselamatan berlalu lintas.
Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya pelanggaran lalu lintas yang dilakukan oleh pihak-pihak tertentu yang melakukan kegiatan "sahur on the road" secara diam-diam.
"Operasi keselamatan sejauh ini terus dilakukan. Jika dalam operasi tersebut ditemukan adanya pelanggaran lalu lintas maka akan langsung ditindak," ujar dia.
Namun karena sampai sejauh ini tidak ada pelaksanaan "sahur on the road" yang dilakukan secara diam-diam maka tak ada proses penindakan.
Terkait proses keamanan di NTT sendiri sampai sejauh ini masih dalam kondisi yang kondusif, dan masyarakat NTT memang sudah terkenal dengan toleransi umat beragamanya sehingga keamanan di NTT tetap terjaga.
"Untuk keamanan sejauh ini dalam kondisi yang kondusif saja," ujar dia.
Tak ada "sahur on the road" di NTT
8 Mei 2019 11:25 WIB
Arsip Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Jules Abraham Abast saat memberikan keterangan kepada wartawan di Kupang, Kamis (28/3). (Antara Foto/ Kornelis Kaha)
Pewarta: Kornelis Kaha
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019
Tags: