Wali Kota ingatkan warga tingkatkan kewaspadaan kebakaran
6 Mei 2019 16:51 WIB
Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman menyalami petugas pemadam kebakaran di sela-sela pengecekan kesiapan personel dan peralatan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh di Banda Aceh, Senin (6/5/2019). Antara Aceh/Bagian Humas Setdako Banda Aceh
Banda Aceh (ANTARA) - Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman mengingatkan warga di ibu kota Provinsi Aceh tersebut untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana kebakaran selama bulan suci Ramadhan.
"Aktivitas masyarakat selama Ramadhan meningkat, terutama memasak di dapur, jika ini tidak diwaspadai bisa menyebabkan kebakaran," katanya di Banda Aceh, Senin.
Pernyataan tersebut dikemukakan Wali Kota saat mengecek kesiapan personel dan peralatan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh
"Terkadang, kebakaran terjadi akibat lupa mematikan kompor. Pastikan kompor telah dimatikan usai memasak dan saat meninggalkan rumah," ujarnya.
Aminullah juga menyebutkan, listrik juga menjadi penyebab kebakaran. Oleh karena itu, matikan alat elektronik yang tidak perlu atau tidak digunakan. Pastikan kabel jaringan listrik di rumah dalam keadaan bagus.
Wali Kota menambahkan masyarakat bisa menghubungi nomor telepon pemadam kebakaran 0651-113 jika terjadi kebakaran. Petugas pemadam kebakaran siap melayani kapan pun juga.
"Petugas pemadam kebakaran disiagakan di lima titik lokasi yang tersebar di Banda Aceh. Mereka siap siaga 24 jam," ungkap mantan Direktur Utama Bank Pembangunan Daerah (BPD) Aceh tersebut.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh, M Nurdin menyatakan, petugas selalu siap siaga 24 jam melayani warga di ibu kota Provinsi Aceh tersebut.
"Meski kasus kebakaran menurun, namun petugas kami siaga penuh dan siap melakukan evakuasi saat bencana kebakaran terjadi. Dan ini merupakan instruksi Wali Kota," tambahnya.
"Aktivitas masyarakat selama Ramadhan meningkat, terutama memasak di dapur, jika ini tidak diwaspadai bisa menyebabkan kebakaran," katanya di Banda Aceh, Senin.
Pernyataan tersebut dikemukakan Wali Kota saat mengecek kesiapan personel dan peralatan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh
"Terkadang, kebakaran terjadi akibat lupa mematikan kompor. Pastikan kompor telah dimatikan usai memasak dan saat meninggalkan rumah," ujarnya.
Aminullah juga menyebutkan, listrik juga menjadi penyebab kebakaran. Oleh karena itu, matikan alat elektronik yang tidak perlu atau tidak digunakan. Pastikan kabel jaringan listrik di rumah dalam keadaan bagus.
Wali Kota menambahkan masyarakat bisa menghubungi nomor telepon pemadam kebakaran 0651-113 jika terjadi kebakaran. Petugas pemadam kebakaran siap melayani kapan pun juga.
"Petugas pemadam kebakaran disiagakan di lima titik lokasi yang tersebar di Banda Aceh. Mereka siap siaga 24 jam," ungkap mantan Direktur Utama Bank Pembangunan Daerah (BPD) Aceh tersebut.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh, M Nurdin menyatakan, petugas selalu siap siaga 24 jam melayani warga di ibu kota Provinsi Aceh tersebut.
"Meski kasus kebakaran menurun, namun petugas kami siaga penuh dan siap melakukan evakuasi saat bencana kebakaran terjadi. Dan ini merupakan instruksi Wali Kota," tambahnya.
Pewarta: M.Haris Setiady Agus
Editor: Hendra Agusta
Copyright © ANTARA 2019
Tags: