Houston (ANTARA) - Survei Purchasing Managers Index (PMI) Amerika Serikat (AS) pada April mengindikasikan pertumbuhan moderat perusahaan manufaktur di negara itu, menurut data yang dirilis oleh Markit IHS pada Rabu (2/5/2019).

Data akhir IHS Markit menyebutkan PMI manufaktur mencapai angka 52,6, naik sedikit dari level terendah baru-baru ini pada angka 52,4. Hal itu menandakan bahwa peningkatan terbaru dalam kesehatan sektor manufaktur di negara itu, yang paling lambat kedua sejak Juni 2017.

Meskipun lebih cepat dari yang terlihat pada Maret, peningkatan terbaru dalam produksi di sektor penghasil barang termasuk yang terlemah dalam dua tahun terakhir dan di bawah tren.

Pertumbuhan bisnis baru AS dipercepat dari level terendah bulan Maret di bulan April, meskipun lebih lambat dari rata-rata 2018.

Meskipun bisnis baru tumbuh lebih cepat, tingkat penciptaan lapangan kerja menurun pada bulan April. Pertumbuhan lapangan kerja yang lebih lambat mencerminkan kepercayaan yang rendah di antara produsen. Ekspektasi "output" merosot ke level terendah empat bulan. Para panelis mengungkapkan kekhawatiran seputar kondisi permintaan yang kurang kuat pada 2019.

Permintaan klien asing tetap lemah. Peningkatan terjadi pada penjualan ekspor terkait dengan akuisisi klien baru. Namun banyak yang menyoroti ketegangan perdagangan global dan melambatnya permintaan asing sebagai faktor yang menghambat pertumbuhan.

Sementara itu, dikutip dari Xinhua,
perusahaan manufaktur mencatat kenaikan simpanan pada bulan April. Tingkat akumulasi adalah yang tercepat sejak November lalu karena pertumbuhan pesanan baru melampaui peningkatan dalam output.

Di sisi harga, inflasi harga "input" mereda untuk bulan keenam berturut-turut dan menandakan kenaikan beban biaya paling lambat sejak Juli 2017.

Kepala Ekonom Bisnis IHS Markit Chris Williamson mengatakan bahwa perbandingan historis menunjukkan bahwa ukuran "output" survei perlu naik di atas 53,5 untuk menandakan pertumbuhan produksi pabrik dan "data menambah tanda-tanda bahwa ekonomi tampaknya akan melambat setelah lebih kuat dari yang diharapkan mulai tahun ini. "

IHS Markit adalah perusahaan global di bidang informasi kritis, analitik, dan solusi, untuk industri besar dan pasar yang menggerakkan perekonomian di seluruh dunia.

Baca juga: Sektor manufaktur China tetap stabil pada April
Baca juga: Menperin ungkap kontribusi industri Indonesia di atas rata-rata dunia