Sorong (ANTARA) - Seorang Petugas Panitia Pemilihan Distrik (PPD) Distrik Salawati, Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat dikabarkan meninggal dunia karena diduga kelelahan melakukan pleno rekapitulasi suara pemilu.

Petugas PPD yang diketahui bernama Suso Tompayong menghembuskan nafas terakhir di rumahnya di Jalan Bunci Kelurahan Malawele, Distrik Aimas Kabupaten Sorong, Jumat (26/4) malam usai menjalankan tugas rekapitulasi suara pemilu.

Yohanes Bara keluarga almarhum di Sorong, Sabtu, mengatakan bahwa satu hari sebelum meninggal korban pulang ke rumah untuk istirahat karena lelah. Bahkan dalam perjalanan dari Kantor Distrik menuju rumah korban sempat jatuh dua kali dengan sepeda motor karena kelelahan, namun yang bersangkutan berusaha hingga sampai di rumahnya.

Menurut Yohanes, keluarga sempat menawarkan untuk mengantarkan korban ke rumah sakit, namun korban meminta istirahat di rumah saja karena lelah.

Saat istirahat di rumah, kata dia, korban mengalami sesak nafas dan dilarikan ke rumah sakit, namun tidak tertolong yang bersangkutan meninggal dunia. Jenazahnya akan dipulangkan ke kampung halaman di tanah Toraja.

Ketua KPU Kabupaten Sorong, Adomince Pandori yang memberikan keterangan terpisah, mengatakan bahwa pihaknya telah melaporkan kejadian tersebut kepada KPU Papua Barat agar dilanjutkan ke KPU pusat sehingga korban mendapat santunan.

"Namun KPU Kabupaten Sorong juga akan berpartisipasi dalam kedudukan ini karena sesuai informasi jenazah almarhum akan diterbangkan ke kampung halamannya di Toraja," ujarnya.